Pengunjung Gunung Bromo Dipalak, Pelaku Diduga Masyarakat Sekitar

Kuda Gunung Bromo
Sumber :
  • Surabaya Post

VIVA - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyampaikan klarifikasi terkait beredarnya video di media sosia yang menunjukkan penunggang kuda atau penyedia jasa layanan kuda memalak wisatawan di kawasan Lautan Pasir Gunung Bromo.

Fakta-fakta WNA China Tewas Terjatuh di Kawah Ijen, Rok Tersangkut Pohon saat Foto

pura gunung bromo

Photo :
  • U-Report

Bukan Petugas dari Balai Besar TNBTS

Jatuh dari Kuda, Celine Evangelista Mimisan Hingga Sulit Gerakkan Tubuhnya

Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Syarif Hidayat mengatakan penyedia jasa layanan kuda dan jasa wisata lainnya di kawasan Taman Nasional adalah masyarakat sekitar. Bukan petugas dari Balai Besar TNBTS.

"BB TNBTS telah melakukan upaya pembinaan kepada pelaku jasa wisata secara rutin. Di antaranya melakukan rapat koordinasi dan pembinaan serta peningkatan kapasitas pelaku jasa wisata. Agar mereka dapat menjalankan kegiatan usaha di TNBTS secara aturan menjaga ketertiban dan melayani pengunjung dengan baik," kata Syarif, Selasa, 21 Juni 2022.

Wisatawan di Kota Semarang Capai 350 Ribu Orang Saat Libur Lebaran, Kota Lama Terbanyak Dikunjungi

Baca juga: Viral Pengunjung Bromo Dipalak Penunggang Kuda Rp50 Ribu

Tanggung Jawab Seluruh Stakeholder

Syarif mengungkapkan perbaikan kualitas jasa layanan wisata di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru merupakan tanggung jawab bersama seluruh stakeholder yang terlibat dalam kegiatan wisata di kawasan Bromo. Mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota hingga lembaga lain yang terlibat.

"Untuk menjaga situasi yang kondusif kami mengimbau agar pelaku jasa wisata dapat memberikan pelayanan terbaik kepada pengunjung. Dengan menjunjung tinggi etika dan kesopanan sesuai dengan norma yang terkandung pada sapta pesona pariwisata Indonesia," ujar Syarif.

Pasang Banner Sampai Buka Pengaduan

Selain itu, Balai Besar TNBTS juga langsung membuat langkah cepat dengan memasang banner imbauan kepada pengunjung di beberapa lokasi untuk melapor melalui call center atau nomor pengaduan 085259934112 atau 08123266696. Nomor pengaduan ini terbuka bagi wisatawan jika merasa mendapat pelayanan yang tidak sesuai ketentuan.

Video Viral

Video pengunjung Gunung Bromo dipalak penunggang kuda viral di media sosial. Ada dua video, pertama pada akun Instagram @h.aldy.507 yang diunggah pada Minggu, 19 Juni 2022. Video viral kedua diunggah oleh akun TikTok @aldidutcho, pada Senin, 20 Juni 2022.

"Kalau ke Bromo hati-hati jangan syukur-syukur ambil video. Ini pengalaman pahit saya. Mideoin kuda orangnya malah-malak saya 50 ribu," tulis Aldidutcho pada caption video unggahannya dikutip VIVA, Selasa, 21 Juni 2022.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya