Kapolri Minta Ini ke Komandan Satuan TNI AD

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama KSAD Jenderal TNI Dudung
Sumber :
  • Dokumentasi Polri

VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menekankan, penguatan sinergitas TNI-Polri jadi salah satu kunci utama dalam menyukseskan dan mewujudkan visi Indonesia emas di tahun 2045 mendatang. Hal itu dikatakan saat jadi salah satu pembicara di kegiatan Apel Komandan Satuan (Dansat) TNI AD di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.

"Harapan saya, sinergitas TNI-Polri yang selama ini terbangun terus bisa kami jaga. Sehingga dapat mengawal kebijakan pemerintah serta mampu menghadapi ancaman, tantangan dan gangguan kamtibmas dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045," ujar dia kepada wartawan, Jumat 24 Juni 2022.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Photo :
  • Polri

Kebijakan pemerintah saat ini, menurutnya telah mengarah untuk melaksanakan road map tersebut. Kata dia, Presiden Joko Widodo sudah menungkan tujuh impian Indonesia mulai tahun 2015-2085 guna mewujudkan Indonesia Emas. Dari visi itu, dia mengatakan ada empat pilar guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Pertama adalah manusia Indonesia yang unggul, berbudaya, serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Kedua, ekonomi yang maju dan berkelanjutan. Ketiga, pembangunan yang merata dan inklisif. Dan keempat, negara yang demokratis, kuat dan bersih. 

"Ini semua bisa terwujud apabila syaratnya satu, stabilitas kamtibmas, kedaulatan negara, soliditas TNI-Polri terjaga dengan baik. Namun kalau tidak, jangan pernah mimpi mewujudkan visi ini. Ini pentingnya pertemuan kita hari ini. Sehingga kita bisa melihat kembali ada tujuan besar yang harus kita kawal sebagai pilar utama bangsa," kata dia.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri ini mengatakan sinergitas dan soliditas TNI-Polri yang konkret sangat dirasakan dalam penanganan serta pengendalian Pandemi COVID-19. Sebab, kedua lembaga ini dinilai terus berada di lini terdepan terkait hal tersebut. Meski begitu, dirinya mengatakan bahwa, masih ada hal lain permasalahan bangsa yang memerlukan implementasi dari sinergitas dan soliditas TNI-Polri.

"Arahan pak Presiden, beliau ingin TNI-Polri menjadi institusi yang profesional dan bekerja secara sinergis. Dan ini tentunya perintah Panglima tertinggi untuk kami semua. Terkait kerja sama dan sinergitas kami tindaklanjuti dengan dasar hukum yang ada," katanya.

Asyik Lawan Arah, Bus Pandawa 87 Diadang Kopassus

Lebih lanjut dia mengatakan, TNI-Polri harus terus memantau dan mengawasi situasi dinamika lingkungan strategis ditingkat global, nasional hingga regional, seperti pandemi COVID-19, perang Ukraina-Rusia, kemunculan kelompok terorisme, masalah soal kedaulatan, Pemilu serentak di tahun 2024 mendatang, mengawal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan dinamika dalam negeri lainnya. 

"Arahan pak Presiden beliau ingin TNI-Polri menjadi institusi yang profesional dan bekerja secara sinergis. Dan ini tentunya perintah panglima tertinggi untuk kita semua. Terkait kerja sama dan sinergitas kita tindaklanjuti dengan dasar hukum yang ada," katanya lagi.

Pensiunan Jenderal Bintang 4 Berinisial B Terseret Kasus Korupsi Rp271 T, Siapa Dia?
VIVA Militer: Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto

4 Sosok Jenderal Bintang 4 Kelahiran Tanah Sunda, Pernah Jadi KSAD dan Panglima TNI

Keempat prajurit TNI yang berasal dari wilayah Sunda telah meniti karir cemerlang dalam dunia militer. Prestasi mereka sangat moncer dengan pangkat jenderal bintang empat

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024