Sudah Ada 33 Korban Kecelakaan Bus Siswa SD di Tasikmalaya Dievakuasi
- VIVA/Diki Hidayat
VIVA – Bus rombongan guru dan keluarga SDN Sayang, Jatinangor, terjun ke jurang di Jalan Raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu 25 Juni 2022 pagi. Proses evakuasi bus pariwisata PO City Trans Nopol B 7701 TGA itu masih berlangsung.
Dilaporkan tiga dari 59 penumpang meninggal dunia. Petugas medis, Mahrom mengatakan, pihaknya menangani 33 korban yang disebar di tiga Puskesmas.
Sementara korban tewas dibawa ke RSUD Dr Sukarjo Tasikmalaya. Sejauh ini dari tiga korban tewas, baru dua yang diketahui identitasnya, yakni bernama Olih dan Esi Sukaesih.
"Ada 33 korban yang kami evakuasi dan tiga orang tewas, ada dua korban yang diketahui namanya," ujarnya, Sabtu 25 Juni 2022.
Bus rombongan guru dan keluarga SDN Sayang berencana berangkat ke Pangandaran untuk acara perpisahan. Salah seorang kerabat korban Mamat Rahmat, mengatakan jika kerabatnya diketahui selamat hanya mengalami patah tulang.
"Sodara saya hanya patah tulang, mau ke Pangandaran angkut Guru dan keluarga mau perpisahan," ungkapnya.
Sejauh ini penyebab kecelakaan diduga sopir bus mengantuk saat melintas Jalan Rajapolah sang sopir tak mampu mengendalikan kendaraan, sehingga bus terpeset dan masuk ke dalam jurang sedalam 10 meter.