Komentar Wakil Ketua DPR soal Pelaksanaan Haji 2022

Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar
Sumber :
  • MCH 2022

VIVA – Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar mengapresiasi pelaksanaan haji 2022. Setelah dua tahun pandemi, pelaksanaan haji tahun ini dinilai sangat baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Bandara Soetta Terapkan Standar Tinggi dalam Layanan Haji 2024, Tambah Toilet Portable

“Setelah dua tahun pandemi. Kita bersyukur semua kita monitor, kita ikuti. Semua berjalan lancar. Berbagai hambatan di lapisan paling bawah tidak muncul,” ujar Gus Muhaimin, saat mengikuti rapat koordinasi dengan Amirul Hajj dan tim pengawas haji di Hotel Retaj al Rayyan, Makkah, Selasa 5 Juli 2022.

Muhaimin mengatakan, secara keseluruhan pelaksanaan haji untuk jemaah berjalan cukup baik. Hanya ada beberapa isu di level elit, khususnya terkait visa furada dan penambahan kuota 10 ribu.

Siap Layani Jemaah Haji, 644 Tenaga Pendukung PPIH Jalani Bimbingan Teknis

“Di lapisan elit agak muncul sedikit isu furada. Tapi semua liku-liku, semua lancar. Penambahan mendadak kuota 10 ribu itu juga bisa kita putuskan dengan cepat,” ujarnya.

Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas di Arab Saudi.

Photo :
  • MCH 2022
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Dirilis, Siap Berangkat Mulai 12 Mei 2024

Karenanya dalam kesempatan ini, Muhaimin secara khusus menyampaikan terima kasihnya kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

“Selamat kepada Pak Menteri Agama dan seluruh jajaran, para rombongan Amirul Hajj yang telah melaksanakan dengan baik. Saya mendengar dua ribu lebih petugas haji yang disiapkan dan dilaksanakan secara rapi,” kata dia.

“Kita apresiasi seluruh petugas dari yang paling bawah sampai menteri semua berkoordinasi dan terawasi dengan baik,” tambah Muhaimin.

Dalam kesempatan ini, Muhaimin juga mengatakan bahwa undang-undang tentang pelaksanaan haji yang memerintahkan pemerintah menjadi pelaksana haji masih sangat relevan dan efektif.

“Beberapa kali ada isu swastanisasi. Kita bersyukur pelaksanaan kita semakin baik. Jemaah dapat subsidi yang bagus dari seluruh sistem yang ada. Ini bukti UU kita masih sangat relevan sembari mengantisipasi perubahan cara kerja Arab Saudi yang terus berubah,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya