Ditanya Santri di Sumbar soal Investasi, Sandiaga Bagikan Tips 'FAST'

Menparekraf Sandiaga Uno (kanan)
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Nasional – Menparekraf Sandiaga Uno mendatangi Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas (PPMNI) di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Sandiaga memberikan beberapa tips ke para santri dalam program pelatihan Santri Digitalpreneur 2022.

Sandiaga Akui Sarankan PPP Segera Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Awalnya, Sandiaga ditanya salah satu siswa bernama Vikri (19) soal trading dan investasi online. Padahal, Vikri memiliki keterbatasan berbicara dan motorik tubuh.

"Saya terkejut Vikri ini rupanya sudah cukup maju dalam mengambil peluang dan berani mengambil risiko. Tapi risiko yang diambil itu salah. Karena berinvestasi trading ini adalah harus punya konsep jangka panjang jangan mau cepat puas,” kata Sandiaga di lokasi, Selasa, 5 Juli 2022.

Heru Budi Apresiasi Kerja Sama Proyek MRT dengan Jepang, Nilainya Rp11 Triliun

Sandiaga pun memberikan konsep ‘FAST’ yakni Fathonah, Amanah, Sidiq, Tabligh. Menparekraf menjelaskan, bermain saham atau investasi tak boleh asal memilih lantaran banyak investasi bodong. 

"Mau berinvestasi harus cerdas. Kita melihat jangka panjang apa yang akan dibutuhkan oleh dunia 5-10 tahun ke depan. Contohnya makanan, air, tanah," ucapnya.

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Lebih lanjut Sandiaga berharap program Santri Digitalpreneur bisa membangkitkan ekonomi kreatif. Dia pun berdoa agar para santri tersebut kelak bisa membuka lapangan pekerjaan.

"Santri-santri ini akan menjadi lokomotif penciptaan lapangan kerja dan juga usaha-usaha di bidang digital melalui konten-konten yang baik dan ekonomi kreatif secara menyeluruh,” kata Sandiaga.

Baca juga: Dukung Jadi Pemusik Hebat, Sandiaga Beri Pemuda di Sumbar Keyboard

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya