- Teguh Joko Sutrisno
VIVA Kriminal – Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV Diponegoro, Letkol Inf Bambang Hermanto menjelaskan penembakan yang terjadi terhadap istri anggota TNI Arhanuse di Banyumanik, Semarang oleh orang tidak dikenal diduga korban pembegalan.
"Untuk motif sampai saat ini masih di dalami, dimungkinkan pembegalan oleh orang tidak dikenal (OTK)," kata Letkol Bambang Hermanto, Senin 18 Juli 2022
Lebih lanjut, Bambang mengatakan kasus ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian yang berkoordinasi dengan Polisi Militer Kodam (Pomdam) IV Diponegoro. "Untuk selanjutnya, kasus ini masih di dalami ataupun ditangani oleh pihak kepolisian dan berkordinasi dengan Pomdam IV Diponegoro," ujar dia
Korban Diikuti Motor Ninja
Diketahui, penembakan terhadap istri anggota TNI dilakukan oleh dua orang yang berboncengan sepeda motor. Dari rekaman CCTV, pelaku tampak mengendarai sepeda motor Kawazaki Ninja warna hijau.
Korban bernama R (34) baru saja pulang sehabis menjemput anaknya yang sekolah di SDN Srondol Wetan. Saat sesampai di gang arah rumahnya, tiba-tiba dua pelaku yang berboncengan mengikuti korban, lalu melepaskan tembakan.
Korban yang panik kemudian menuju arah rumah menghentikan kendaraannya di depan rumahnya di Jalan Cemara 3 Padangsari Banyumanik.
Korban lebih dulu turun dari sepeda motor sedangkan anaknya masih duduk di jok motor bagian depan. Tiba-tiba pelaku datang lagi dari arah depan korban dan melepaskan tembakan kedua. Korban berusaha melawan dengan mengayunkan tas tapi tidak mengenai pelaku. Ia pun langsung masuk ke rumah sambil menuntun anaknya.
Korban berteriak minta tolong sehingga suami korban, Koptu M yang berada di lantai atas turun ke bawah. Lalu dibantu oleh penjaga rumah, suami membawa korban ke rumah sakit.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, seorang wanita ditembak oleh orang tak dikenal di depan rumahnya yang berada di Jalan Cemara III, Kelurahan Padangsari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang pada Senin, 18 Juli 2022.
Informasi yang diperoleh, korban berinisial R adalah istri dari seorang anggota TNI yang bertugas di Kota Semarang. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Hermina Semarang untuk mendapatkan perawatan medis.
Kombes Irwan menjelaskan, korban mendapatkan dua kali tembakan yang menuju ke tubuhnya. Insiden penembakan ini terjadi pada sekitar pukul 12.00 WIB ketika suami korban sedang berada di lantai dua rumahnya.
"Satu proyektil bersarang di tubuh korban kemudian satunya lagi tembuh (ke tubuh korban) dan tertinggal di TKP (tempat kejadian perkara)," ujar Irwan saat ditemui di lokasi kejadian.
