Gadis Sulsel Dilamar dengan Panai Rp5 Miliar hingga Datangkan 7 Artis
- VIVA/Supriadi Maud
VIVA Nasional – Viral lagi seorang perempuan di Sulawesi Selatan dilamar dengan fantastis. Kali ini, terjadi di Kabupaten Pinrang dengan mempelai wanitanya dilamar hingga Rp 5 miliar ditambah dengan acara resepsi yang berlangsung mewah dengan mendatangkan hingga 7 artis Ibu Kota.
Berdasar pantauan VIVA, dalam video viral pada Sabtu, 30 Juli 2022, di akun tiktok @inthan-Abt, tempak resepsi pernikahan yang sangat mewah dengan para penjemput tamu yang mayoritas perempuan duduk di sisi kiri dan kanan jalan. Menurut informasi, para penjemput tamu itu berjejer sampai 300 meter.
Selain para penjemput tamu yang panjang, tampak juga kehadiran bintang tamu Nassar KDI yang menghibur penonton di sebuah panggung besar yang telah disediakan. Kehadiran Nassar diundang dalam rangka memberikan hiburan pada pesta pernikahan itu.
Informasi lain yang dirangkum, ternyata yang melangsungkan pernikahan itu mempelai laki-laki bernama Bastian berasal dari Desa Labolong dan kini bekerja di BUMN Sucofindo. Sementara mempelai perempuan dr. Fitrianisa merupakan PNS dokter di RSUD Kota Bogor. Pernikahan mereka dilaksanakan pada Rabu 27 Juli 2022. Resepsi pernikahan mereka berlangsung tepatnya di Desa Labolong, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang.
Bukan uang tunai
Paman dari mempelai perempuan sekaligus Anggota DPRD Pinrang, Hastan Mattanete, yang dikonfirmasi membenarkan perihal tersebut. Kata dia pesta pernikahan meriah itu merupakan keponakannya.
"Benar, itu pesta keponakan saya yang mempelai perempuannya. Namanya dr. Fitrianisa," ungkap Hastan saat mintai dikonfirmasi Minggu 31 Juli 2022.
Jepretan layar video viral resepsi pernikahan mahar atau uang panaik Rp5 miliar
- VIVA/Supriadi Maud
Hastan menjelaskan bahwa perihal uang panai yang heboh diberitakan sebenarnya laki-laki memberi tidak bentuk uang tunai Rp 5 miliar. Uang panai yang diberikan, yakni Rp 299 juta hanya saja ada tambahan sawah, empang, tanah, emas dan berlian. Sehingga, menurut Hastan, ada yang mengkalkulasi sehingga dikabarkan jadi Rp5 miliar.
"Sebenarnya kalau uang tunai tidak sampai Rp5 miliar uang tunai. Tetapi mungkin ada yang hitung-hitung ki dan sampai segitu," jelasnya.
Lima belas mendekor pengantin
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pinrang ini menambahkan bahwa resepsi pernikahan memang pihaknya membuat secara meriah dengan mendatangkan artis Ibu Kota, salah satunya Nassar KDI.
"Niat kami sebenarnya untuk menghibur warga, jadi ada tujuh artis ibukota termasuk Nassar kami undang," papar Anggota DPRD Fraksi Golkar itu.
Selain sejumlah artis yang didatangkan, Hastan juga mengundang penceramah kondang, yakni Ustaz Das'ad Latif untuk memberikan nasihat pernikahan. Das'ad Latif juga berasal dari Kabupaten Pinrang.
Hastan mengaku telah mempersiapkan hingga 15 hari hanya untuk mendekor pengantin, termasuk dengan membuat tenda di lapangan resepsi itu. "Jadi untuk persiapan pengantin hingga dekor di lapangan itu memakan waktu 15 hari. Dan itu termasuk untuk buat panggung besar," katanya.
Peristiwa serupa
Sebelumnya telah viral juga seorang gadis cantik bernama Andi Besse Qurrata Ayyun di Sulawesi Selatan yang dilamar dengan mahar fantastis. Gadis asal Maros itu dipersunting oleh seorang pengusaha mobil bernama Dical Arfandi. Dical melamar Andi Besse dengan satu showroom mobil, uang panaik Rp300 Juta, sawah, rumah, perhiasan emas 1 stel dan biaya perkuliahan. Dical merupakan pengusaha mobil asal Desa Waji, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone.
Video lamaran mahar fantastis ini pun viral setelah diunggah oleh akun Instagram @boneoterkini yang unggahannya memperlihatkan langsung foto calon mempelai wanita dan pria yang tengah memegang uang panaik. Suradi, ayah dari mempelai pria membenarkan hal ini. Dia mengaku tidak tahu menahu soal viralnya lamaran putranya itu.
Suradi, ayah mempelai pria, membenarkan hal itu, dan dia mengaku tidak tahu menahu soal viralnya lamaran putranya. Dia mengaku merasa sedikit tidak enak hati karena lamaran putranya viral di media sosial dengan mahar yang fantastis itu.
Suradi menyebut bahwa mahar berupa uang tunai Rp300 juta, emas satu setel, sawah, showroom mobil beserta isinya, hingga biaya kuliah diberikan dengan seikhlasnya. Apalagi Suradi merupakan murid dari bapak mempelai wanita di Tarekat Khalwatiyah Samman.
"Suatu kehormatan besar bagi kami jika orang tua Ayyun menerima kami. Apalagi orang tua Ayyun merupakan guru kami. Jadi, jujur, seikhlasnya saja mulai uang, beras 500 kg, sawah tidak sampai satu hektare. Showroom mobil di Makassar beserta isinya, bahkan saya rencana kasih dua showroom. Itu jujur keikhlasan saya," katanya.
