Mahfud MD Sebut Skenario Kematian Brigadir J Kini Sudah Terbalik

Menko Polhukam Mahfud MD usai menerima kedatangan ayah Brigadir J.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Rahmat Fatahillah Ilham

VIVA Nasional – Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengatakan bahwa penanganan kasus kematian Brigadir J yang semula dibuat skenario untuk menutupinya saat ini mulai terbuka. Skenario yang sempat dibuat sekarang sudah berbalik.

Pembunuh Wanita Hamil di Kelapa Gading Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Terlihat dari kesaksian Bharada E yang mengindikasikan bahwa Irjen  Ferdy Sambo yang semula disebut tengah melakukan PCR, kini diduga ada di lokasi kejadian. Kasus ini menurut Mahfud bisa terungkap karena Presiden Joko Widodo telah memberikan instruksi tegas.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.

Photo :
  • ANTARA/Istagram/@mohmahfudmd
Hormati Putusan MK, Eks Ketum PB HMI: Saatnya Bekerja untuk Indonesia Maju

"Nah itulah, karena berkat Anda semua, berkat NGO, berkat kesungguhan Polri, berkat arahan Presiden yang tegas jadi yang dulu semua di skenariokan sudah terbalik," kata Mahfud MD, di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 8 Agustus 2022.

Menurut Mahfud, pada awal terkuaknya informasi ini, skenario yang diceritakan adalah tembak menembak. Namun setelah diusut saat ini ternyata kasus tersebut merupakan kasus pembunuhan.

PDIP Terima Putusan MK, Tapi Beri Catatan Penting

Irjen Ferdy Sambo di Bareskrim Polri

Photo :
  • VIVA / Rahmat Fatahillah Ilham

"Dulu kan katanya tembak menembak, sekarang gak ada tembak menembak, yang ada sekarang pembunuhan, sesudah di lacak lagi siapa aja yang terlibat mulai menyentuh banyak orang, kan sudah mulai terbuka," ujar Mahfud.

Menurut Mahfud, saat ini penanganan kasus Brigadir J sudah dalam jalur yang tepat. Polri perlu mengusut kematian Brigadir J secara tuntas dan transparan demi kebaikan institusi Polri sendiri.

"Kapolri kan sudah jelas ya langkah langkahnya sudah terukur dan bisa dipertanggungjawabkan menurut saya untuk kebaikan Polri ke depan," kata Mahfud.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya