IKN Mulai Dibangun, Ini Harapan Masyarakat Kaltim

Rancangan kawasan dan bangunan gedung di IKN Nusantara.
Sumber :
  • Dok. PUPR

VIVA Nasional – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sudah terlihat di lapangan. Kementerian PUPR mulai melakukan land-clearing untuk pembuatan jalan akses dari kota-kota sekitar ke kawasan IKN. Harapan masyarakat sekitar pun merebak.

Menteri Basuki: ASN Pindah ke IKN Usai Upacara 17 Agustus

Terbukanya kesempatan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), lapangan kerja dan peluang usaha, menjadi tiga poin utama yang disampaikan sejumlah elemen masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim).

Pimpinan UMKM IDIL FITFA Kota Balikpapan, Fitriani Fatimah menyebut, hadirnya IKN akan berdampak positif bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hal ini dikarenakan naiknya permintaan (demand) oleh konsumen baik di bidang produk maupun jasa saat proses pembangunan maupun jangka panjang disebabkan efek transmigrasi penduduk.

Menteri PUPR: Pembangunan Rumah Menteri di IKN Sudah 80 Persen, Target Rampung Juli

Rancangan kawasan dan bangunan gedung di IKN Nusantara.

Photo :
  • Dok. PUPR

"Karena adanya dampak perpindahan penduduk yang semakin besar, sehingga kebutuhan dari sandang, pangan dan papan juga semakin besar. Maka demikian, jumlah UMKM akan meningkat, begitu pun peluang usaha untuk memenuhi kebutuhan penduduk," ujarnya, Jumat, 12 Agustus 2022.

Kunjungi Station F di Paris, Anindya Bakrie Ungkap Rencana Bangun Kampus Startup di IKN

Fitriani berharap Pemerintah Pusat maupun Daerah sudah membuat skema dukungan yang jelas kepada pelaku UMKM di Kaltim mulai saat ini. Terutama dalam hal pengembangan SDM, permodalan hingga peralatan, sehingga produk yang dihasilkan mempunyai kualitas yang tinggi dan mampu bersaing dengan produk lainnya.

"Langkah yang harus disiapkan yaitu melalui penambahan modal dan skill dan peralatan, kemudian informasi dan publikasi baik secara virtual maupun digital tentang produk usaha," katanya.

Lokasi Ibu Kota Negara (IKN) di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur

Photo :
  • Antara

Ketua Gerakan Literasi Kutai (GLK), Erwan Riadi menambahkan, pengembangan ilmu pengetahuan merupakan kunci dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di masyarakat. Sebab, hal ini sangat penting demi meningkatkan kompetensi masyarakat yang berkualitas.

"Karena bagi kami jika berbicara IKN, ini pasti tidak lepas dari sains dan teknologi. Karena ketika IKN jadi, maka diperlukan orang yag memiliki kompetensi tentang sains dan teknologi dalam semua aspek," paparnya di Kutai Kartanegara.

Menurutnya, sejauh ini komunitas yang dia pimpin sudah terlebih dulu mengembangkan kualitas SDM di bidang sains secara informal. Antara lain dengan rutin menggelar pelatihan dan seminar-seminar yang berkaitan dengan industri kreatif dan kewirausahaan.

Tujuannya, agar masyarakat di sekitar kawasan IKN mempunyai kualitas SDM yang mumpuni, sehingga mampu bersaing dengan masyarakat pendatang.

"Bagaimana kita melatih keahlian masyarakat dalam berbagai hal, me nyambut rencana masuknya IKN. GLK sudah lebih awal memberikan kontribusi baik berupa pelatihan-pelatihan, diskusi bahkan seminar," terangnya.

Dalam kesempatan yang berbeda, jurubicara ormas kepemudaan Jubah Hitam Gepak atau Jujur Berani Hadapi Tantangan Alam Balikpapan, Dodit menegaskan, jajarannya siap berkolaborasi bersama aparat dan pemerintah dalam mengawal pembangunan IKN di Kaltim.

Menurutnya, warga Kalimantan Timur punya harapan yang sangat besar dari perubahan ekonomi di IKN, terlebih di sektor lapangan pekerjaan.

"Kami selalu siap mendukung untuk bersinergi dengan pihak TNI-Polri serta pemerintah dalam pembangunan IKN Nusantara. Sebab hadirnya ibu kota baru ini dapat membuka lapangan pekerjaan dan peningkatan kualitas SDM. Kami sebagai pribumi juga ingin berkembang, jangan hanya sebagai penonton saja," pungkasnya.

Baca juga: Moeldoko Pastikan Kendaraan Listrik Dipakai di IKN Nusantara

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya