Kapolda Jateng Ungkap Isi Paket yang Meledak di Sukoharjo

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin apel Operasi Patuh Candi 2022.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

VIVA Nasional – Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi memastikan, tidak ada unsur teror dalam ledakan yang terjadi di pekarangan kosong sebelah rumah anggota Polresta Surakarta, Bripka Dirgantara Pradipta (35), di Asrama Polisi Grogol Indah di Desa Telukan, Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Minggu, 25 September 2022. 

Hasil Investigasi Rampung, Ini Penyebab Gudmurah Kodam Jaya Meledak

“Bahwa anggota kita yang hari ini menjadi korban pernah melakukan razia satu tahun lalu terkait paket pesanan online namanya bubuk hitam yang diduga petasan yang di CV itu disebutkan sebagai bahan untuk mengusir tikus di wilayah Klaten,” katanya dalam konferensi pers, Minggu malam.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin apel Operasi Patuh Candi 2022.

Photo :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno
Gudang Amunisi Meledak dan Tewaskan 20 Tentara, Menhan Kamboja Salahkan Cuaca Panas

“Artinya saya pastikan bahwa ledakan di wilayah kita di daerah Sukoharjo tidak ada unsur teror hanya kelalaian anggota yang menyebabkan bahan itu meledak,” ujarnya menambahkan. 

Luthfi menuturkan, belum bisa memeriksa Bripka Dirgantara lantaran saat ini masih dirawat di rumah sakit. Namun, dia mengatakan telah memeriksa anggotanya yang lain, dan bisa dipastikan bahwa benar pada saat itu dilakukan operasi COD pengiriman bahan bubuk hitam yaitu bahan mercon. 

Polda Metro Larang Anggota Bawa Senjata Api saat Amankan May Day Besok

Suasana di sekitar lokasi ledakan di asrama polisi di Sukoharjo, Jateng.

Photo :
  • Istimewa

Akibat luka bakar ledakan tersebut, Bripka Dirgantara langsung dibawa ke RS Indriyati Solo Baru yang kemudian dirujuk ke RSUD Dr Moewardi Surakarta.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya