DPR Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Ini Kata Puan

DPR bangun pembangkitl listrik tenaga surya.
Sumber :
  • Dok. DPR.

VIVA Nasional - DPR telah membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk memenuhi kebutuhan tambahan listrik gedung wakil rakyat. Menurut Ketua DPR, Puan Maharani, penggunaan panel surya di kompleks parlemen menjadi komitmen dewan dalam upaya menyelamatkan bumi dari ancaman perubahan iklim.

DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal

Beri Contoh

Puan mengatakan DPR harus memimpin dan memberi contoh upaya-upaya nyata dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s) yang menjadi agenda dunia.

DPR Segera Panggil KPU, Bahas Evaluasi Pemilu hingga Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Konsep Green Building

Panel surya pada PLTS terpasang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, tepatnya di Taman Energi DPR yang berada di depan Gedung Nusantara atau Gedung Kura-kura. Pembangunan panel surya dan taman energi mengusung konsep green building. PLTS yang dibangun di Taman Energi itu dapat memenuhi 25% kebutuhan listrik di gedung DPR.

Peran Presiden Salurkan Bansos, Lembaga Kepresidenan Masuk Kajian Revisi UU Pemilu

DPR bangun pembangkitl listrik tenaga surya.

Photo :
  • Dok. DPR.

Untuk diketahui, panel surya atau sollar cell adalah kumpulan sel surya menyerupai kaca dan ditata sedemikian rupa untuk mengubah cahaya menjadi listrik. Sollar cell menyerap energi dari matahari sebagai sumber energi.

Kampanye Pembangunan Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau

Di bawah kepemimpinan Puan, DPR terus mengkampanyekan pembangunan berkelanjutan dan ekonomi hijau. Komitmen tersebut ditunjukkan tak hanya melalui fungsi legislasi, anggaran serta pengawasan semata, tapi juga langkah nyata yang dimulai dari internal DPR sendiri.

“Bukan hanya penggunaan sollar cell saja, keseluruhan unit dan satuan kerja di lingkungan DPR juga sudah memulai budaya kerja baru dengan menerapkan paperless, zero plastik, rendah emisi, serta pengelolaan sampah yang ramah lingkungan,” kata Puan.

“DPR berharap bisa menjadi pelopor pembangunan hijau di Indonesia, khususnya di instansi atau lembaga-lembaga negara,” lanjut perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya