- VIVA/Andrew Tito
VIVA Nasional – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah di kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Senin 24 Oktober 2022. Kunjungan ini menjadi yang pertama kali bagi Tawfiq F. Al-Rabiah ke Indonesia.
Pantauan VIVA, iring-iringan kendaraan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah tiba di kantor Kemenag, Jakarta Pusat, sekira pukul 13:00 WIB.
Terlihat Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah mengenakan gamis berwarna hitam dengan penutup kepala bercorak kotak-kotak merah putih. Kedatangan rombongan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi langsung disambut Menag Yaqut Cholil Qoumas dan jajarannya.
Sementara Menteri Agama Yaqut menyambut dan langsung mengajak masuk rombongan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi ke ruangan rapat. Keduanya melakukan pertemuan tertutup dengan media. Pertemuan ditengarai untuk membahas soal penambahan kuota haji.
Rencana kunjungan ini sebelumnya disampaikan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Essam bin Abed Al-Taqafi saat beraudiensi dengan Menag RI, Yaqut Cholil Qoumas pada Senin, 12 September 2022 di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat, Jakarta Pusat.
Pertemuan dengan Dubes ini untuk membahas persiapan kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah.
Rencana kunjungan itu menjadi kali pertama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah ke Indonesia pada 23 Oktober 2022 mendatang.
Menteri Kesehatan Arab Saudi Dr. Tawfiq Al-Rabiah
- Twitter @SaudiMOH
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam pertemuan tersebut mengatakan Kemenag akan secara maksimal mempersiapkan kunjungan Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi ke Indonesia.
"Di sini hadir Sekjen Kemenag dan Staf Khusus yang nantinya akan mempersiapkan penyambutan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi ke Indonesia sebagaimana kami menyambut Menteri Urusan Islam beberapa waktu lalu. Dan kami juga akan meneruskan surat permohonan untuk bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo di sela-sela kunjungan Menteri Haji dan Umrah," ujarnya
Untuk pertemuan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dengan Presiden Joko Widodo, kata Yaqut masih tentatif dan menunggu kepastian dari Sekretariat Negara.
Menag menambahkan saat melaporkan pelaksanaan ibadah haji kepada Presiden baru-baru ini, Presiden juga sempat menanyakan soal penambahan kuota haji.
"Presiden menanyakan apakah penambahan kuota haji ini sudah dibicarakan dengan Menteri Haji dan Umrah. Nah, saya kira ini pintu masuk yang baik untuk menjadwalkan Presiden bisa bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi. Dan Presiden menginginkan jawaban yang pasti terkait penambahan kuota haji tahun depan bisa atau tidak," ujarnya.
