Ibu Brigadir J ke Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal: Maaf Itu Jangan Cuma di Bibir!

Ibunda almarhum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Rosti Simanjuntak
Sumber :
  • VIVA/Yeni Lestari

VIVA Nasional – Ibunda Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Rosti Simanjuntak menanggapi ucapan duka cita dan permohonan maaf yang disampaikan terdakwa Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal atas peristiwa penembakan anaknya dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Ceritakan Pengalaman Mistis, Inul Daratista Pernah Muntah Darah

Rosti menegaskan, ucapan duka cita termasuk permohonan maaf itu sebaiknya tidak hanya diucapkan melalui bibir. Tapi juga diucapkan melalui hati kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

"Kamu sudah katakan maaf tadi, maaf tidak hanya ada di bibir. Maaf itu mohon pengampunan pada tuhan," ujar Rosti kepada Kuat Ma'ruf dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 2 November 2022.

Tantrum pada Anak, Apakah Ada Kaitannya dengan Makanan yang Dikonsumsi Sang Ibu Selama Kehamilan?

Ibu Brigadir Yosua, Rosti Simanjuntak menangis saat di persidangan

Photo :
  • VIVA/Yeni Lestari

Menurutnya, Kuat Ma'ruf harus memohon ampun kepada Tuhan karena ikut terlibat dalam  menghancurkan masa depan Brigadir Yosua. 

Heboh Ibu di Maros Aniaya Bayinya Sambil Direkam, Diduga Kesal karena Suami Pergi

"Jadi permintaan maaf itu jangan hanya di bibir seperti FS dan Putri. berikan itu dari hati nurani yang sangat dalam. Diberikan itu di depan tuhan. cuma Tuhan yang maha mengetahui, melihat, dan yang memahami jeritan tangis anakku," jelasnya.

Sebelumnya, terdakwa Kuat Ma'ruf menyampaikan duka citanya atas tewasnya Brigadir Yosua. Dengan suara gemetar, dia menyampaikan hal itu saat sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Rabu 2 November 2022.

"Saya turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Josua dan semoga almarhum Josua diterima di sisi tuhan Yang Maha Esa, serta keluarga besar diberi ketabahan dan kesabaran," ujar Kuat di ruang pengadilan.

Kendati demikian, Kuat Ma'ruf tidak menyampaikan permintaan maaf secara langsung ke keluarga besar Brigadir Yosua. Dia berharap agar pengadilan dapat segera menentukan dirinya bersalah atau tidak.

"Saya berharap proses pengadilan yang akan menentukan salah tidaknya saya. Sebab Demi Allah, apakah seperti ini yang didakwakan kepada saya?" kata Kuat. 

Sementara itu, terdakwa Ricky Rizal juga menyampaikan ucapan duka cita ke keluarga Brigadir Yosua. Dalam kesempatan itu, Ricky Rizal juga memohon ampun atas keterlibatan dirinya dalam peristiwa penembakan Brigadir Yosua.

"Saya ingin menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya abang saya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Kepada keluarga semoga diberikan kekuatan dan kesabaran," ungkap Ricky. 

"Saya juga berharap kepada Ibu Rosti Simanjuntak dan Bapak Samuel Hutabarat serta keluarga besar almarhum Yosua untuk dapat memberikan maf atas kebodohan dan ketidaktahuan saya pada saat terjadi situasi saat itu," sambungnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya