Update Korban Gempa Cianjur: 268 Orang Tewas, 1.083 Luka-luka dan 151 Warga Hilang

Tangkapan layar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto saat berpidato dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana diikuti secara daring di Jakarta, Rabu, 23 Februari 2022.
Tangkapan layar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto saat berpidato dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana diikuti secara daring di Jakarta, Rabu, 23 Februari 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Devi Nindy

VIVA Nasional – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto meng-update kembali total korban akibat bencana gempa yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022 kemarin.

Kasat Lantas Polres Jaktim AKBP Edy Surasa Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung

Kata Suharyanto, korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur berjumlah 268 orang. Sementara itu, tercatat ada 122 jenazah dari total 268 orang yang berhasil teridentifikasi. Kemudian, sedikitnya ada 151 orang yang dinyatakan hilang.

"Dari 268, yang sudah teridentifikasi itu 122 orang. Ini masih ada korban hilang dan masih dilakukan pencarian secara terus menerus sejumlah 151 orang. Apakah 151 orang ini bagian dari yang belum teridentifikasi, nanti kami dalami lebih lanjut," kata Suharyanto dalam konferensi pers secara virtual, Selasa, 22 November 2022.

Dirawat Intensif, Keluarga Ungkap Kondisi Terkini Eks Kepala BNPB Doni Monardo
Pantauan udara helikopter Basarnas di wilayah terdampak gempa Cianjur

Pantauan udara helikopter Basarnas di wilayah terdampak gempa Cianjur

Photo :
  • VIVA/Muhammad AR

"Bisa saja, yang masih hilang dan proses pencarian itu sebagian berada dalam data 268 yang belum teridentifikasi. Karena yang baru teridentifikasi 122 jenazah," sambungnya.

Doni Monardo Dirawat Intensif di RS Siloam, Dubes Singapura Menangis saat Menjenguk

Lebih lanjut, Suharyanto menyebut data korban luka-luka akibat gempa Cianjur ini mencapai 1.083 orang. Kemudian, ada 58.362 warga yang mengungsi di tenda atau posko pengungsian pusat. 

Sementara itu, total rumah yang mengalami kerusakan materil akibat gempa ini berjumlah 22.198 rumah. Adapun rinciannya, sebanyak 6.570 unit rumah mengalami kerusakan ringan, 2.071 rumah rusak sedang dan 12.641 rumah mengalami kerusakan berat.

Seorang warga menyaksikan rumah mereka ambruk terdampak gempa Cianjur

Seorang warga menyaksikan rumah mereka ambruk terdampak gempa Cianjur

Photo :
  • AP Photo

"Semuanya masih kita laksanakan pendataan. Namun, ada 12 kecamatan yang terdampak gempa ini di antaranya, Kecamatan Cianjur, Karang Tengah, Warung Kondang, Cugenang, Cilaku, Cibeber, Sukaresmi, Bojong Picung, Cikalong Kulon, Sukaluyu, Pacet dan Kecamatan Gekbrong," pungkas Suharyanto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya