Warga Cianjur Cegat Ambulans Bawa Bantuan, Dasco: Harap Maklum

- VIVA/Anwar Sadat
VIVA Nasional – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menilai warga Kampung Kabandungan, Kecamatan Cugenang, Cianjur yang mencegat mobil ambulans membawa bantuan untuk korban gempa bumi itu sedang kepanikan. Sebab, warga Cianjur memang saat ini sedang membutuhkan bantuan.
“Saya pikir mungkin warga tersebut sedang panik dan banyak korban perlu bantuan dan ambulans,” kata Dasco di Gedung DPR pada Kamis, 24 November 2022.
Viral Warga Halangi Mobil Pembawa Bantuan Gempa Cianjur
- Tangkapan layar Facebook@Kario Lumbanradja
Maka dari itu, Dasco memahami kondisi masyarakat Cianjur yang bertindak mengadang mobil ambulans yang membawa bantuan. Apalagi, kata dia, bantuan dari berbagai pihak juga terus mengalir untuk warga Cianjur yang menjadi korban bencana gempa.
“Hal-hal yang terjadi pada bencana mungkin kita maklumi, bantuan terus bertambah, pemerintah berupaya keras. Sehingga, kita harap bencana itu cepat dapat tertanggulangi,” jelas Ketua Harian Partai Gerindra ini.
Disamping itu, Dasco meminta aparat keamanan untuk ikut melakukan pengawasan terkait pendistribusian atau penyaluran bantuan korban gempa supaya merata.
“Kita minta ke aparat untuk monitor agar bantuan itu enggak hanya di titik awal, tapi titik akhir agar bisa terdistribusi,” pungkasnya.
Video warga menghalangi mobil pembawa bantuan untuk korban gempa Cianjur viral di media sosial. Video viral itu salah satunya diunggah oleh akun Facebook @Kario Lumbanradja, Rabu (23/11).
Dalam unggahan video itu memperlihatkan mobil pembawa bantuan korban gempa disetop di pertigaan jalan sempit. Tampak sejumlah warga setempat sedang mengatur lalu lintas di jalan tersebut. Tidak jelas apa yang mereka katakan.
Namun, penumpang mobil yang merekam aksi ini memilih mundur setelah mengatakan ingin mengantarkan bantuan dihalangi warga.
"Ia darurat, kita juga darurat kang, di belakang masih ada teman, mendingan kita mundur saja, kta ga usah kasih bantuan," terdengar suara sopir pembawa mobil bantuan gempa Cianjur.
Peristiwa itu terjadi dekat lokasi SMP Terbuka Cigunang, Rancagoong, Cianjur, Jawa Barat. Dalam keterangan akun Facebok disebutkan mobil pembawa bantuan ini ingin memberikan bantuan ke desa di atas yang kondisinya lebih parah, tapi warga di sini meminta bantuan diturunkan di daerahnya.
Akibat ulahnya, mobil bantuan dan ambulans pun tidak bisa melaju. "Kita dijegat ya..orang-orang ini minta bantuan diturunin di sini. Sementara kita mau ke ujung. Orang-orang ini berhentiin semua mobil yang ada tanpa terkecuali ambulans," tulisnya.