Wali Kota Makassar Danny Pomanto Diperiksa Polisi Terkait Kasus Korupsi Penanganan COVID-19

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.
Sumber :
  • VIVA/Supriadi Maud.

VIVA Nasional – Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau disapa Danny Pomanto diperiksa Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel). Pemeriksaan terhadap orang nomor satu di Makassar itu dilakukan terkait adanya dugaan korupsi pengadaan kontainer Makassar Recover untuk penanganan Covid-19.

Kasubdit III Tipidkor Ditreskrimsus Polda Sulsel Kompol Fadli mengatakan, bahwa pemeriksaan terhadap Wali Kota Makassar Danny Pomanto untuk saat ini hanya sebagai saksi.

"Benar, kita minta konfirmasi terkait pengadaan kontainer itu. Intinya kita masih kumpul data-data dulu dari beberapa saksi," ujar Kompol Fadli saat dikonfirmasi, Selasa 6 Desember 2022.

Viral Pajero Polisi Kabur Usai Tabrak Lari Avanza Warga, Kombes Hadi Ungkap Faktanya

Ilustrasi vaksin COVID-19.

Photo :
  • Pexels/Maksim Goncharenok

Biaya Ultah Cucu SYL Minta Di-reimburse Kementan, Pegawai Menolak Terancam Dimutasi

Fadli menyebut bahwa pemeriksaan terhadap Wali Kota Danny dilakukan penyidik sekitar 3 sampai 4 jam pada Senin kemarin 5 Desember 2022. Dari hasil pemeriksaan itu, kata Fadli, dirinya belum bisa menjelaskan lebih rinci, sebab masih dalam tahap pengusutan.
Jaksa Sebut SYL Bayar Tagihan Kartu Kredit Ratusan Juta Pakai Uang Hasil Korupsi di Kementan


"Pemeriksaan 3 jam atau 4 jam itu kemarin. Seputar kontainer itu. Belumlah nanti masih diusut," terang Kompol Fadli.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto telah angkat bicara terkait pemanggilan dirinya di Polda Sulsel. Dia mengaku hanya untuk mengklarifikasi pengadaan program Kontainer Makassar Recover.

“Jadi sebagai warga negara yang taat hukum, saya datang memenuhi panggilan untuk mengklarifikasi dan berikan keterangan terkait kontainer Makassar Recover,” kata Danny saat dimintai konfirmasi awak media.

Danny mengungkapkan bahwa dirinya telah memberikan semua keterangan kepada polisi terkait awal mula pengadaan proyek kontainer itu. Sehingga, Danny berharap dari keterangannya bisa mempermudah penyelidikan polisi.

“Yah mudah-mudahan keterangan saya bisa memperjelas semuanya. Mudahan-mudahan ini juga menjadi bahan bagi kepolisian untuk mendukung setiap program pemerintah kota yang bernilai inovasi dan unggulan. Karena selama ini kami diberi spirit oleh pusat,” terang Danny Pomanto.
Gedung Kejaksaan Agung

Komjak Soroti Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Emas di Kejaksaan

Komisi Kejaksaan RI mendorong Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung agar menuntaskan penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi terka

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024