- Adri Irianto/VIVAnews
VIVAnews - Anggota Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum. Darmono membantah pihaknya lebih mengutamakan kasus Susno Duadji ketimbang aliran dana Gayus Tambunan.
"Kita juga dalam waktu dekat akan mengadakan pertemuan kok. Kita sudah jadwalkan akan mengadakan pertemuan," kata dia di Kejaksaan Agung, Jumat 4 Juni 2010.
Darmono yang juga menjabat Wakil Jaksa Agung menegaskan bahwa Satgas akan mengadakan pertemuan dengan Kapolri, Jenderal Bambang Hendarso Danuri. "Kami mengharapkan informasi sejauh mungkin tentang penyelesaian kasus Gayus," kata dia.
Namun, yang pasti, Satgas tak akan ikut campur. "Kita tidak akan melakukan campur tangan secara teknis, tapi kita akan mendukung, mendorong agar penyelesaian perkara itu bisa tuntas sesuai dengan peraturan yang ada dan sesuai perundangan kita," kata Darmono.
Dia juga membantah Satgas lepas tangan atas Susno -- pengungkap kasus Gayus yang kini ditahan Polri.
"Oh nggak. Kenapa, karena dulu kan Pak Susno yang melaporkan kasus itu ke Satgas. Fungsi kita, Satgas, mendorong penegak
hukum itu bisa melakukan fungsinya sesuai dengan ketentuan hukum yang ada," tambah dia.
Susno yang membongkar kasus makelar perkara pajak Gayus Tambunan menyebut dua jenderal polisi, Brigjen Edmon Ilyas dan Brigjen Raja Erizman terlibat dalam jaringan markus tersebut. Namun, Susno justru dilaporkan dengan pencemaran nama baik.
Sesudah itu Susno diperkarakan dan dijadikan tersangka dalam dua kasus sekaligus, dalam kasus dugaan suap perkara PT Salmah Arowana Lestari dan kasus dugaan korupsi di Polda Jawa Barat. (wm)
27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya
Puluhan Korban Investasi Bodong Menggerebek Rumah Orang Tua Pelaku.
