Anggota DPR Sebut Kebijakan Jokowi Ini Efektif Cegah Gelombang COVID-19

Presiden Jokowi meninjau langsung vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-11 tahun
Sumber :
  • YouTube Sekretariat Presiden

VIVA Nasional – Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo memberikan apresiasi kepada Presiden Jokowi yang telah berhasil menangani pandemi COVID-19 dan menjaga stabilitas ekonomi nasional sehingga tahan terhadap krisis. Terlebih, Indonesia menjadi salah satu dari beberapa negara anggota G20 yang tak mengalami lonjakan COVID-19 dalam 10 bulan terakhir.

Senang Kendaraan Listrik Makin Menjamur, Jokowi Sebut Pabrik Baterai Beroperasi Bulan Depan

"Saya kira tentu pantas kita berterima kasih dan bersyukur ya, karena hasil kerja sama kolaborasi gotong royong antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan rakyat, kita sudah menjalankan itu karena kuncinya kan kerja sama," kata Rahmad Handoyo kepada wartawan, Jumat 6 Januari 2023

Ilustrasi Seorang petugas kesehatan bersiap menyuntikkan vaksin COVID-19 untuk para tenaga kesehatan.

Photo :
  • VIVA/Lucky Aditya
Jokowi Singgung Peluang Besar Industri Kendaraan Listrik di Indonesia

Politisi PDIP ini mengatakan, penanganan pandemi di Indonesia sangat berbeda dengan di negara-negara luar, dimana kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan vaksinasi ampuh menahan laju COVID-19.

Kebijakan pemerintah lainnya yang berhasil membuat Indonesia cepat terbebas dari gelombang pandemi adalah vaksinasi secara massal kepada seluruh masyarakat dengan tingkat usia. Pada saat gelombang delta kemarin, kata Rahmad, begitu banyak masyarakat yang sudah terkena COVID-19 secara alami membentengi tubuh, membentengi masyarakat dengan kekebalan berkelompok. 

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Jokowi: Bagus, 2 Hari Sekali Ketemu

"Diperkuat dengan vaksin 1 dan 2 itu yang membedakan kekebalan kelompok yang ada di Indonesia, yang membentengi dan membedakan dengan negara lain. Ketika negara lain kasusnya banyak kemudian juga vaksinasi, tetapi protokol kesehatannya begitu longgar, itu yang membedakan," ujarnya.

Meski pemerintah sudah mencabut PPKM, Rahmad Handoyo meminta masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dan tidak terlalu euforia agar Indonesia tetap terhindar dari ancaman pandemi berikutnya 

"Tetap kita gunakan protokol kesehatan, terutama di ruang tertutup walaupun tidak ada aturan protokol kesehatan menjadikan hidup kita yang berikutnya, tetap melanjutkan program pemerintah melalui program vaksinasi Booster," ujar Rahmad.

Menurut Handoyo, dua kebijakan pemerintah yakni PPKM dan vaksinasi adalah langkah tepat. Selain itu, masyarakat diharapkan selalu mematuhi protokol kesehatan dan tetap bertanggung jawab atas dirinya sendiri dan keluarganya. 

Keberhasilan pemerintah mengendalikan pandemi COVID-19 ini juga telah diakui oleh negara-negara luar. Artinya, keberhasilan dalam pengendalian pandemi COVID-19 ini patut diapresiasi. 

"Kalau dibilang baik ya, negara lain saja menganggap baik dan berhasil kendalikan pandemi, memang realitanya ya baik, kita kan Apple to Apple dengan negara-negara lain dong yang banyak korban, tapi kita kan sekarang ini kondisinya on the track," ujarnya.

Vaksinasi COVID-19 untuk pelajar. Foto ilustrasi.

Photo :
  • Istimewa

Terakhir, Handoyo menekankan sikap kehati-hatian masyarakat. Meskipun penanganan pandemi di Indonesia baik, tidak boleh berpuas diri dan euforia berlebihan. 

"Tetap seperti yang saya sampaikan tadi menumbuhkan kesadaran, tetap menggunakan sukarela protokol kesehatan dan vaksinasi, karena ingat masukan dari epidemiolog bahwa situasi global masih dinamis, artinya bisa potensi bermutasi kemudian untuk kasus lain itu lagi ada," ujarnya

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya