Bung Karno Dapat Penghargaan dari Nahdlatul Ulama, Megawati Kenang Momen Saat Terima Tamu dari NU

Megawati
Sumber :
  • ANTARA / Rangga Pandu Asmara Jingga

VIVA Nasional – Proklamator Indonesia Soekarno mendapatkan penghargaan kategori nasional sebagai tokoh bangsa dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). 

PBNU Harap Amicus Cuarie Diajukan Megawati Tak Munculkan Kontroversi Berkelanjutan

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf kepada Megawati Soekarnoputri pada Malam Anugerah Satu Abad NU di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Selasa 31 Januari 2023.

Dalam sambutannya, Megawati menceritakan masa kecilnya saat menerima tamu dari kalangan NU. 
Sebagai putri Bung Karno dan Fatmawati, ia mengaku diajarkan kesopanan dalam setiap tingkah lakunya, tak terkecuali perihal berpakaian.

Film 13 Bom Raih Penghargaan Internasional, Sutradara Angga Sasongko Bangga

Megawati

Photo :
  • NU Online

“Saya diajari sopan santun dalam berpakaian. Selalu ada tamu harus rapi,” ujarnya dikutip dari NU Online Rabu, 1 Februari 2023. 

Daftar 14 Amicus Curiae yang Didalami Hakim MK, Termasuk Punya Megawati

Suatu ketika, datang serombongan orang berpeci, berbaju koko, dan bersarung, serta bersandal. Mereka hendak bertemu ayahnya. 

“Datang sebuah rombongan berpakaian peci, memakai baju koko, memakai sarung. Lalu, saya pemerhati pakaian, memakai sandal,” katanya.

Di usianya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), Megawati protes kepada ayahnya mengingat tamu tersebut dalam budaya sopan santun yang diajarkan kepadanya tidak sesuai karena tidak mengenakan sepatu, melainkan sandal. 

“Saya bisik-bisik. Katanya kalau mau terima tamu mesti rapi, itu tamu bapak tidak pakai sepatu,” ceritanya. 

“Saya langsung disuruh diam. Kamu keluar dulu. Setelah keluar, saya tagih,” lanjut Presiden Kelima Republik Indonesia itu. 

Usai menerima tamu itu, Bung Karno mengingatkan agar tidak perlu bilang seperti itu. Sebab, hal tersebut juga bisa mengarah ke tidak sopan jika sampai terdengar orangnya.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming menggandeng tangan Megawati

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq
 

“Ketika selesai menerima tamu tersebut, beliau bilang, jangan bilang begitu, nanti kedengarannya tidak sopan,” kata Megawati menirukan pembicaraan Bung Karno kepadanya. 

Bung Karno menyebut rombongan tersebut sebagai sosok-sosok pejuang. Mendengar kata pejuang, Megawati bertanya-tanya, “Pejuang apa?. 

“Itu dari kalangan NU,” kata Sukarno. 

“Saya mana ngerti NU tuh apa. Jadi, kalau melihat dari dulu tamu yang tidak bersepatu itu hahahaha sudah pasti orang dari kalangan NU,” ujar Megawati.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya