Susi Air Dibakar KKB, Kapolda Papua Tak Ada Kaitannya dengan Lukas Enembe
- ANTARA
VIVA Nasional – Kapolda Papua, Mathius D Fakhiri mengatakan bahwa terbakarnya pesawat Susi Air di bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Selada 7 Febuari 2023 kemarin, tidak ada hubungannya dengan kasus gratifikasi dan suap APBD Provinsi Papua yang dilakukan oleh Lukas Enembe.
"(Pembakaran ada hubungan dengan Enembe) Tidak ada," ujar Mathius kepada wartawan dikutip Rabu 8 Febuari 2023.
Mathius menegaskan bahwa pembakaran itu diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB). Kemudian, katanya, memang sedikit ada gangguan kepada petugas kesehatan puskesmas di kawasan Papua.
"Ada pengancaman terhadap pekerja puskesmas. Kita berusaha untuk evakuasi. Namun kemarin pesawat yang kita kirim tadi pagi ya dibakar," beber dia.
Kapolda Papua itu pun kemarin melakukan pertemuan dengan pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk keperluan kasus korupsi Lukas Enembe. Namun, Mathius masih tidak merinci apa saja yang dilakukannya dalam pertemuannya dengan pihak KPK di gedung merah putih, Jakarta Selatan.
Gubernur Papua Lukas Enembe di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta
- VIVA/Andrew Tito
Sebelumnya, Pesawat Susi Air di Bandara Paro Kabupaten Nduga dibakar kelompok kriminal bersenjata (KKB) pagi tadi, Selasa, 7 Pebruari 2023.
“Pesawat Susi Air ini dibakar KKB setelah mendarat,”ujar Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa saat dihubungi melalui selulernya.
Kejadian itu terjadi pagi tadi di Bandara Paro, Nduga, Papua Pegunungan. Pangdam mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan data terkait pembakaran pesawat Susi Air tersebut.
Sementara itu, Polda Papua kini tengah mengecek peristiwa terbakarnya Pesawat Susi Air. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Faizal Rahmadani mengatakan pihaknya belum mengetahui informasi pesawat tersebut dibakar oleh siapa. Kemungkinan, ia menyebut pesawat Susi Air terbakar.
“Kalau informasinya siapa yang bakar kita belum tahu. Tapi kemungkinan besar terbakar, iya. Sementara seperti itu,” kata Faizal.
Faizal belum bisa menjelaskan kronologi secara lengkap terkait peristiwa kebakaran pesawat tersebut. Saat ini, kata dia, tim dari Polda Papua sedang melakukan pengecekan ke lokasi kejadian alias TKP.
“Kita baru dapat informasi, ini mau dikonsolidasi. Secepatnya kita akan kirimkan anggota,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang beredar, Pesawat Susi Air mendarat dengan aman. Kemudian, pesawat itu dilaporkan mengalami kebakaran. Managing Director Susi Air, Nadine Kaiser menyebut pesawat mendarat dengan aman di airstrip Paro. Tapi 2,5 jam kemudian, ELT pesawat atau pemancar sinyal darurat aktif.
"Dan confirmed pesawat dibakar," kata Nadine.
