Jusuf Kalla Minta Pengguna Medsos Tidak Sebar Hoaks Jelang Pemilu

Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK).
Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK).
Sumber :
  • VIVA/Supriadi Maud

VIVA Nasional – Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2004-2009, Jusuf Kalla mengimbau kepada seluruh pengguna media sosial untuk tidak menyebarkan informasi yang mengandung hoaks. Khususnya jelang pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang.

Dia juga beranggapan bahwa salah satu pemicu polarisasi politik adalah penggunaan media sosial yang disalahgunakan untuk menyebarkan hoaks.

Hal tersebut diungkap Jusuf Kalla saat menghadiri acara HUT ke 15 tvOne di Ballroom Four Seasons, Jakarta, pada Selasa, 14 Februari 2023. 

"Ya tentu media sosial ini penting, tapi akhir-akhir ini kepercayaan kita menurun karena begitu banyaknya berita atau mendesain berita hoax atau tidak benar. Mungkin perlu juga para yang suka media sosial minimal tertib lah. Supaya kepercayaan kita tetap ada, karena ini menurun," kata Jusuf Kalla.

Ilustrasi logo parpol peserta Pemilu 2024.

Ilustrasi logo parpol peserta Pemilu 2024.

Photo :
  • Dok. VIVA

Meski demikian, Jusuf Kalla tetap mengaku bahwa media sosial itu penting untuk menyebarkan informasi yang cepat. Akan tetapi, kata dia, media sosial harus dipergunakan dengan bijak.

"Tetap bagaimanapun media sosial itu penting memberi informasi asal jangan cenderung untuk menipu," ucap Jusuf Kalla

Halaman Selanjutnya
img_title