Dinilai Berkontribusi di IKN, 2 Tokoh Muda Ini Dapat Gelar Kehormatan dari Sultan Paser
- Istimewa
VIVA Nasional – Tokoh muda Partai Golkar asal Medan, Ricky Syahputra, dan Elea El - Qadriaty Stefanie Anwar atau akrab disapa Lea Elfara, pengusaha muda yang berkecimpung di dunia properti dan pertambangan batubara, mendapat gelar kehormatan Aji Raden Paser Rizki Alam dan Putri Aji Paser Mangku Adil Negara dari Kesultanan Paser, Kalimantan Timur.
Gelar kehormatan itu diberikan karena keduanya dinilai ikut berkontribusi dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai ibu kota baru negara dan pusat pemerintahan di wilayah Paser, Kalimantan Timur.
Pemberian penghargaan gelar ditandai dengan penyematan selempang nama, peci asli Paser, medali khusus dan surat sertifikat dari Sultan Paser ke XVIII, DR. Sultan AMH Andrian Sulaiman HAKR. ST., MBA.
Sultan AMH Andrian Sulaiman mengungkapkan alasan pihaknya memberikan gelar tersebut kepada kedua tokoh muda itu. "Harapan saya dari penganugerahan ini tadi mohon dijalankan amanah sebaik-baiknya dengan nama dan predikatnya masing-masing," kata Sultan AMH Andrian Sulaiman kepada Ricky dan Lea, saat penyerahan penghargaan kekerabatan di kawasan Slipi, Jakarta, dikutip Minggu, 26 Februari 2023.
Kegiatan ini juga dihadiri Ustadz Ridwan Shahdu, pengasuh Pondok Pesantren Ridwanul Mawanah Sukabumi.
Kepada kedua tokoh muda itu, Sultan AMH Andrian Sulaiman meminta sekaligus menitipkan pesan penting agar terus merawat dan menjaga amanat persatuan dan kesatuan bangsa yang dibangun oleh para pendiri bangsa.
"Tentu ini adalah salah satu konsekuensi moral dan harus diimplementasikan sebaik-baiknya, jangan melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dan melawan hukum radikalisme atau tindakan yang memprovokasi," pesan Sultan AMH Andrian Sulaiman.
Menurut Sultan AMH Andrian Sulaiman, Ricky Syahputra dan Lea Elfara memiliki kontribusi masing-masing di bidangnya dalam mendukung program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni pembangunan ibu kota negara baru, yakni Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kita butuh marketers-marketers di bidangnya untuk penyambung lidah mempromosikan IKN kepada anak bangsa dan dunia, sehingga keduanya pantas untuk mendapatkan gelar tersebut. Nusantara menuju mercusuar dunia," ucap Sultan AMH Andrian Sulaiman.
Atas gelar kehormatan yang diterimanya, Ricky Syahputra merasa bersyukur dan mengucap terima kasih. "Penganugrahan ini menjadi penyemangat bagi generasi muda untuk terus berkontribusi mendukung program-program pemerintah," ucapnya.
Ricky juga menyampaikan komitmennya akan terus memelihara kondusifitas sosial budaya tetap terpelihara guna mendukung pembangun IKN yang dicanangkan pemerintah lewat bidang usaha kita masing-masing.
"Apa yang disampaikan Sultan tadi sudah sangat jelas, bahwa kondisi kondusifitas sosial budaya tetap kita pertahanan," ujar Ricky.
Dia menyebut penghargaan tersebut ada kandungan kearifan lokal di dalamnya. Karena itu, pesan Sultan harus dihormati dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.
"Di mana nanti ke depannya sesuai dengan program pemerintah IKN akan mejadi Ibu Kota Negara yang baru. Tentu ini menjadi oportunity yang luas baik dalam bidang ekonomi, budaya maupun politik," jelas Ricky yang juga aktif sebagai Ketua Dewan Penasihat Laskar Merah Putih Perjuangan Sumut itu.
Masih di tempat yang sama, Lea Elfara usai mendapatkan penghargaan dari Sultan Paser, mengaku merasa bersyukur atas penghargaan kehormatan gelar bangsawan dari Kesultanan Paser yang diterimanya.
Lea yang pengusaha di bidang properti dan batu bara itu menyebut, mendatangkan investor dari luar negeri akan sangat mendukung dan mempercepat pembangunan di IKN.
Sebagai bentuk kongkret bagi IKN, Lea menyampaikan akan membantu pemerintah dengan menggandeng investorluar negeri khususnya dari kawasan timur tengah untuk membangun properti dan membangun sumber daya alam yang ada di sana.
"Kebetulan saya membawa beberapa investor dari luar negeri untuk berinvestasi di Kalimantan Timur khususnya IKN. Saya sudah bertemu dengan Kepala Otorita IKN dan Pak Sekjen Otorita, di mana kami juga mendapatkan proyek-proyek IKN untuk pembangunan dalam bentuk property," jelas Lea Elfara.
IKN Ditargetkan Beroperasi 2024
Pemindahan ibu kota Indonesia dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur diumumkan oleh Presiden Jokowi pada 26 Agustus 2019.Ibu kota baru tersebut dibangun di antara Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara. Pembangunannya ditargetkan mulai dapat digunakan pada 2024 sebagai pusat pemerintahan baru, bernama Ibu Kota Nusantara (IKN).
Alasan pemindahan ibu kota baru adalah untuk menemukan posisi sentral Indonesia sebagai negara kepulauan. Maka dipilihlah Kaltim agar jarak tidak terlalu jomplang. Dari barat ke timur, dari timur ke barat. Posisi Kaltim dinilai strategia karena berada di titik silang kepulauan Indonesia.
Pembangunan IKN, selain menjadi upaya mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris, juga sekaligus untuk merealisasikan Visi Indonesia 2045.IKN sebagai simbol identitas nasional, kota berkelanjutan di dunia, serta sebagai penggerak ekonomi Indonesia di masa depan. Inilah yang menjadi argumen penting pemindahan ibu kota baru itu ke Kalimantan Timur, yakni pemerataan ekonomi terhadap daerah di luar pulau Jawa dan meningkatkan kesejahteraan di daerah tersebut.
Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur memiliki area seluas 256.000 hektar, meliputi wilayah lautan seluas kurang lebih 68.189 hektar. Adapun pembangunan kawasan pengembangan IKN Nusantara mencakup area seluas 199.962 hektar.
