- VIVA/Adi Suparman.
VIVA Nasional – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk tidak melakukan flexing atau perilaku memamerkan kekayaan atau kemewahan di media sosial. Ridwan meminta semua aparatur kembali membuka pelayanan masyarakat dengan benar pasca Lebaran.
"Saya menyemangati mengingatkan integritas jangan flexing-flexing seperti itu sering bercitra kurang baik," ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate Kota Bandung Jawa Barat, Rabu 26 April 2023.
Ridwan Kamil
- Humas Jabar
"Ini hari pertama kerja semua unit diperintahkan untuk full 100 persen kerja, memberikan layanan ke masyarakat meski masyarakat baliknya hari Minggu atau Senin," tambahnya.
Sebelumnya, Aparatur Sipil Negara (ASN) tengah jadi sorotan karena pamer harta hingga bergaya hidup mewah. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pun mengimbau agar ASN tidak flexing di media sosial (medsos).
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Usman Kansong, mengungkapkan imbauan pejabat pemerintah tidak flexing di medsos ini berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sehingga ASN lebih mengedepankan pelayanan kepada masyarakat.
"Akhir-akhir waktu belakangan ini muncul fenomena ASN yang 'melayani dirinya sendiri', (itu termasuk) hedonisme, pamer, istilahnya kalau di medsos flexing, ya, pamer. Presiden betul-betul mengingatkan kita untuk menahan diri," ujar Usman dalam keterangan tertulisnya.
