Evakuasi Ratusan WNI dari Sudan Sangat Panjang dan Melelahkan, Kata Menlu Retno Marsudi
- VIVA/Sherly
VIVA Nasional – Sebanyak 385 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi pulang dampak perang saudara di Sudan tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 28 April 2023.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengakatan, mereka yang telah dievakuasi terdiri dari 248 perempuan, 137 laki-laki, dan 43 anak-anak.
"Kami telah melakukan evakuasi dari Sudan yang sedang dilanda perang. Saat ini sudah mendarat dan tiba di tanah air 385 WNI yang menggunakan maskapai Garuda Indonesia," katanya di Bandara Soekarno-Hatta.
"Perjalanan evakuasi sangat panjang dan melelahkan, jadi setibanya di Jakarta, mereka akan dipindahkan sementara di Asrama Pondok Gede, sebelum dipulangkan ke daerah masing-masing," ujarnya.
Evakuasi tersebut merupakan gelombang pertama yang akan disusul evakuasi berikutnya pada 30 April. Proses evakuasi secara estafet dimulai dari evakuasi jalan darat, kemudian ke Jeddah melalui jalur laut atau udara, selanjutnya dipulangkan secara bertahap ke Indonesia.
Retno Marsudi mengatakan, pemerintah merespons situasi lapangan yang sangat cair dan dinamis dengan tujuan segera mengeluarkan para WNI dari wilayah konflik yang berbahaya.
"Ada pola-pola yang kita lakukan dengan cair dan dinamis di lapangan. Alhamdulillah, pola ini berjalan dengan lancar dan kita bahkan sempat membawa, membantu, beberapa warga negara asing dalam evakuasi kita," katanya.
Setiap proses evakuasi memiliki karakter, tantangan, dan tingkat kesulitan berbeda. Meski demikian, dia bersyukur evakuasi itu dengan segala dinamikanya dan kerja sama dengan banyak pihak berjalan lancar.