VIVAnews - Dede "Si Manusia Akar" yang pernah menyita perhatian publik beberapa waktu lalu, mendapat perhatian serius dari Kementerian Kesehatan RI. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menyatakan siap memfasilitasi pengobatan penyakit kutil yang tumbuh di tubuh manusia.
"Kita akan fasilitasi, tapi tentunya harus dilihat dulu kasus per kasus. Kalau memang fasilitas daerah tidak bisa mengatasi sendiri, kemungkinan pusat akan membantu," kata Menkes Endang kepada wartawan di Jakarta, Selasa 20 Juli 2010.
Namun, menurutnya, selama ini kasus penyakit kutil kerap ditangani oleh masing-masing rumah sakit pemerintah di daerah, tidak secara langsung oleh pusat. "Pusat bisa saja menangani, tetapi dilihat dulu kasusnya,"
Seperti yang dialami Dede manusia akar, selama ini menjalani perawatan di RS Hasan Sadikin Bandung, dan bahkan sempat menjalani operasi. Walaupun, kini kutil di sekujur tangan dan kaki Dede kembali tumbuh dan menebal.
Obat-obatan yang diberikan pihak rumah sakit sudah habis. Yang tersisa hanyalah salep. Itupun sudah mulai menipis.
Tapi, ternyata, khasiat salep yang baru ini tidak semanjur yang lama. Perbedaannya, salep baru ini lebih cepat kering.
Selama ini operasi Dede belum menampakkan hasil. Kutil masih terus tumbuh di sekujur tubuhnya.
Begitupun yang dialami Abdul Hadi, 50 tahun, yang tubuhnya ditumbuhi banyak kutil, sampai saat ini harus menjalani pemeriksaan di rumah sakit di daerah.
Warga Desa Buduk Sempadang, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat ini, hanya pasrah menerima nasib. Ia sudah menderita penyakit ini sejak berusia 12 tahun. (umi)