VIVAnews -- Markas Besar Kepolisian mengaku sudah mempunyai gambaran pelaku perampokan Bank CIMB Niaga di Medan, Sumatera Utara.
"Sementara ini baru gambaran saja, jadi kira-kira kelompok pelaku," kata Kepala Badan Reserse dan Kriminal, Komisaris Jenderal, Ito Sumardi, di Mabes Polri, Rabu 19 Agustus 2010.
Penyelidikan kasus tersebut, tambah dia, saat ini berada di bawah kendali Kapolda Sumatera Utara."Sekarang sedang lakukan pengejaran," kata Ito.
Ito juga masih belum menyebutkan pelaku dari kelompok mana."Itu masih kita dalami," ujar Ito memberi alasan.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Inspektur Jenderal Oegroseno menduga perampokan dilakukan orang-orang terlatih.
"Itu dilihat dari jumlah dan teknik perampokan yang mereka lakukan," kata Kapolda, Rabu 18 Agustus 2010.
"Murni kriminal bisa iya dan bisa juga tidak. Bisa juga terkait dengan
orang-orang yang dicari terkait terorisme selama ini. Itu bisa juga,”
ujar Oegroseno.
Perampok CIMB Niaga yang diduga berjumlah 14-16 orang membawa lari uang Rp400 juta. Dalam perampokan yang berlangsung cepat kemarin, Rabu 18 Agustus 2010.
Perampokan itu menewaskan anggota Brimob, Briptu Manuel Simanjuntak (28 tahun) yang diterjang dua peluru di dadanya. Selain itu, dua satpam juga kritis akibat ditembus peluru. (umi)
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Ungkap 2 Hal yang Dilakukan Guna Mencegah Korupsi
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni membuka Rakor Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II Diseminasi MCP KPK tahun 2024 di Palembang.
