Jokowi Resmikan Jalan dan Jembatan Senilai Rp686 Miliar di Aceh

Jokowi meresmikan 24 ruas jalan dan jembatan di Aceh. (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dani Randi (Banda Aceh)

Banda Aceh, VIVA - Presiden Joko Widodo meresmikan 24 ruas jalan dan 1 jembatan yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Aceh. Peresmian itu berlangsung di ruas jalan Blang Bintang – Krueng Raya, di Kecamatan Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Selasa, 15 Oktober 2024.

Kata Bahlil soal Kans Jokowi Dapat Jabatan Khusus di Golkar

Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan jalan dan jembatan itu menelan anggaran Rp686 miliar.

Jokowi mengatakan pembangunan jalan dan jembatan yang melalui inpres jalan daerah itu guna membangun konektivitas antar kabupaten dan kota. Diharapkan seluruh kota terhubung sehingga memudahkan mobilitas orang dan distribusi logistik.

Golkar Akan Gelar Puncak HUT ke-60 Besok, Undang Prabowo-Gibran hingga Jokowi

Presiden Jokowi

Photo :
  • Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden

"Hari ini akan kita resmikan 24 ruas jalan sepanjang 196 km dan juga jembatan sepanjang 60 meter yang menelan biaya Rp 686 miliar khusus di provinsi Aceh, yang tersebar di 14 kabupaten di Aceh Timur, Bireuen, Simeulue, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Langsa, Aceh Utara, Aceh Tamiang, Aceh Jaya, Aceh Barat Daya, Aceh Nagan Raya, Gayo Lues, dan di Bener Meriah," ujar Jokowi.

Hujan-hujan, Sekjen Partai Gerindra Sowan ke Jokowi di Solo, Ada Apa?

Jokowi berharap adanya pembangunan memudahkan mobilitas masyarakat setempat. Distribusi logistik antarkota pun berjalan lancar dan baik.

"Saya harapkan dengan pembangunan dan perbaikan jalan jalan tersebut mobilitas orang, mobilitas barang, kecepatan distribusi logistik di provinsi Aceh akan lebih baik," ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, Panglima TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani sedang berbincang dengan Jokowi di Solo

Sekjen Gerindra: Sekaliber Pak Jokowi Kalau Bersedia Bergabung Kehormatan Besar, Itu Kekuatan

Setelah tak lagi menjadi bagian dari PDIP, ke partai mana Joko Widodo akan berlabuh menjadi tanda tanya. Sebelumnya Ketum Gerindra Prabowo Subianto, membuka diri jika mau

img_title
VIVA.co.id
11 Desember 2024