Prabowo: Masih Banyak Kebocoran Anggaran-Korupsi, Ini Membahayakan Masa Depan Kita

Pidato Presiden Prabowo Subianto di Pelantikan Presiden
Sumber :
  • Youtube Sekretariat Presiden

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto mengajak semua pihak untuk menerima kenyataan bahwa masih banyak kebocoran, korupsi, hingga penyelewengan yang terjadi di negara ini.

Temui Prabowo, Gubernur Kalteng Terpilih Agustiar Sabran Dapat Pesan Khusus

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya usai dilantik menjadi Presiden RI periode 2024-2029 di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 20 Oktober 2024.

"Kita harus menghadapi kenyataan bahwa masih terlalu banyak kebocoran, penyelewengan, korupsi di negara kita. Ini adalah yang membahayakan masa depan kita dan masa depan anak-anak kita dan masa depan cucu-cucu kita," kata Prabowo dalam pidatonya.

Idrus Marham Ajak Kader Golkar Perkuat Soliditas Dukung Kepemimpinan Bahlil

Pidato Presiden Prabowo Subianto di Pelantikan Presiden

Photo :
  • Youtube Sekretariat Presiden

Prabowo mengatakan semua pihak harus mengakui terkait adanya kebocoran, penyimpangan anggaran hingga kolusi di antara pejabat publik. Hal ini kata dia harus diakui dan diperbaiki demi masa depan bangsa.

Sekjen PKS Setuju Usulan Presiden Prabowo:  Evaluasi Menyeluruh Sistem Pilkada Serentak

Sebab, kata dia, masih banyak rakyat Indonesia yang belum bisa menikmati hasil kemerdekaan. Bahkan, masih hidup di bawah garis kemiskinan.

"Kita harus berani mengakui terlalu banyak kebocoran-kebocoran dari anggaran kita, penyimpangan-penyimpangan, kolusi di antara para pejabat politik pejabat pemerintah di semua tingkatan. Janganlah kita takut untuk melihat realitas ini," tutur dia.

Presiden RI Prabowo Subianto.

Presiden Prabowo Subianto Diminta Tiru BJ Habibie Soal Usulan Amnesti 44 Ribu Napi

Direktur Lembaga Kajian Sabang-Merauke Circle Syahganda Nainggolan meminta Prabowo meniru Presiden RI ke-3 BJ Habibie yang lebih fokus pada kasus politik diera sebelumnya

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2024