Alasan Prabowo Ubah Nama Kemenkominfo Jadi Kementerian Komunikasi dan Digital

Politisi Partai Golkar, Meutya Hafid di Kertanegara IV, Jakarta Selatan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto telah menunjuk sebanyak 48 menteri kabinet yang dinamai Menteri Kabinet Merah Putih. Politikus ]artai Golkar Meutya Hafid kebagian jadi Menteri Komunikasi dan Digital.

Prabowo Ingin Napi Kasus Narkoba Diberdayakan untuk Swasembada Pangan dan Komcad

"Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.I.P sebagai Menteri Komunikasi dan Digital," ujar Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu malam, 20 Oktober 2024.

Politisi Golkar, Meutya Hafid di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari
Presiden Prabowo Lempar Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu

Meutya Hafid pun buka suara. Dia mulanya menjelaskan bahwa ada nomenklatur terbaru dalam jabatan sebagai Menteri Komunikasi dan Digital. Menteri Komunikasi dan Digital itu sebelumnya bernama Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Menurutnya, Menteri Komunikasi dan Digital ini dipilih Prabowo karena kedepan pemerintahan akan berbasis digital.

Menteri Hukum Sebut Usulan Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD Wacana yang Baik

"Kedua, on going pr yang sebelumnya beliau titip terus dilakukan perang terhadap judol, supaya yang lain menyusul," ujar Meutya Hafid kepada wartawan dikutip Senin 21 Oktober 2024.

Dia menyebutkan adanya nama belakang 'digital' lantaran menjawab terkait adanya perkembangan teknologi kedepan.

Nantinya, komunikasi tentu akan berbasis digital. Meutya juga turut menjelaskan tugas yang masih mesti dikerjakan ketika menjabat sebagai menteri.

"Penambahan digital ini untuk menjawab juga perkembanhan teknologi dan jaman artinya komunikasi kedepan tentu berbasis digital dan juga kita tau salah satu PR kita adalah bagaimana mengamankan data-data kita, itu terkait digital dan pemerintahan efisien dan efektif itu juga bisa dilakukan dengan penerapan digital," ucap Meutya.

"Karena itu fokus dari kementerian tetap sama memang ada penambahan heavy atau pembobotan dalam isu-isu terkait pembangunan digital di tanah air," sambungnya.

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan nama-nama menteri dan wakil menteri kabinetnya pada Minggu, 20 Oktober 2024 malam. Puluhan calon menteri sudah berada di Istana Kepresidenan Jakarta.

Mereka sebelumnya sudah dipanggil ke kediaman pribadi Prabowo di Kertanegara, termasuk pembekalan di Hambalang Bogor. Tetapi, belum disampaikan ke publik akan menempati pos kementerian apa.

Para calon menteri dan calon wakil menteri juga telah mengikuti pembekalan atau Hambalang Retread pada Kamis-Jumat lalu di kediaman Prabowo daerah Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Mereka juga rencananya akan dibawa ke Akademi Militer Magelang, untuk dilakukan pembekalan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya