Polisi Masih Dalami Penyebab Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi: Truk Galon Baru Keluar Pangkalan
- Antara
Bogor, VIVA – Faktor sopir truk bermuatan galon kelelahan sebagai penyebab kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, sangat kecil.
Sebab, antara gudang galon sampai dengan lokasi kecelakaan tidaklah jauh. Apalagi, diketahui truk baru keluar dari pangkalan. Sehingga, petugas masih mendalami faktor lain yang mungkin jadi penyebab kecelakaan. Semisal kondisi kendaraan sampai kondisi dari jalanan di tol tersebut.
"Karena dari gudang ke TKP (tempat kejadian perkara) itu tidak terlalu jauh. Jadi kemungkinannya untuk kelelahan itu sedikit dan masih kita dalami," ujar Direktur Penegakan Hukum Korps Lalu Lintas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Raden Slamet Santoso pada Rabu, 5 Februari 2025.
Kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi
- Antara Foto
Adapun, kecelakaan berawal manakala truk mau masuk gerbang tol menuju arah Jakarta. Tiba di lokasi, truk yang dikemudikan BW (31) tak bisa dikendalikan sampai oleng ke kanan dan kiri. Truk menghantam enam kendaraan yang sedang mengantre transaksi pembayaran tol di GT Ciawi.
Buntut hal ini, kepala truk dan dua mobil minibus Toyota Avanza yang ditabrak terbakar. Kemudian kendaraan lain mengalami kerusakan parah. Tapi, olah TKP dilakukan guna memastikan penyebab pasti mecelakaan dan faktor yang dialami pengemudi truk galon.
"Pada saat mendekati Gerbang Tol, itu si pengemudi kurang bisa mengendalikan kendaraannya. Karena sempat agak belok kanan-kiri," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, Kompol Yudiono mengatakan pihaknya telah mengevakuasi seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa malam, 4 Februari 2025.
Menurut dia, seluruh korban kecelakaan pun sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Jawa Barat.
"Sudah saya evakuasi semua korban udah dibawa ke rumah sakit, kemudian material kendaraan udah dibawa semua sudah dievakuasi hanya sisa galon-galonnya saja," kata Yudiono dilansir Antara pada Rabu, 5 Februari 2025.
Selain itu, Yudiono juga mengatakan kalau Gerbang Tol Ciawi sudah kembali dibuka setelah peristiwa kecelakaan maut yang terjadi pada Selasa malam. Namun, kata dia, masih ada pintu gerbang yang belum bisa digunakan pascakecelakaan tersebut.
"Gerbang tol sudah kami buka, memang masih ada dua gerbang tol yang tidak digunakan belum bisa digunakan karena memang mengalami kerusakan," jelas dia.
Kecelakaan maut yang menewaskan delapan orang dan mengakibatkan 11 orang luka-luka ini dipicu oleh kendaraan truk yang mengalami rem blong. Hingga kini, sopir truk tersebut belum sadarkan diri.
"Sopir belum sadarkan diri," kata Kompol Yudi.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo menjelaskan, peristiwa kecelakaan di ruas jalan Tol Bogor Jakarta tepatnya di Gate Tol Ciawi 2 terjadi pada Selasa sekitar pukul 23.30 WIB.
Kecelakaan maut yang menghancurkan bangunan gerbang tol itu juga mengakibatkan sebanyak enam unit kendaraan mengalami kerusakan, tiga diantaranya rusak terbakar dan tiga lainnya ringsek.
Saat itu, truk dengan muatan galon melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta, kemudian mengalami rem blong tepat di gerbang tol.
