- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVAnews - Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri terbang ke Medanuntuk memberikan apresiasi kepada anggotanya yang sudah berupaya keras memburu komplotan teroris yang merampok Bank CIMB Niaga Medan.
"Kapolri tadi pagi berangkat ke Medan. Beliau memberikan reward untuk anggota yang menumpas teroris di Medan," kata Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Marwoto Soeto saat dihubungi, Rabu 6 Oktober 2010.
Menurut Marwoto, Kapolri didampingi sejumlah petinggi Mabes Polri. Mereka yang turut dalam rombongan antara lain, Deputi Operasi Kapolri, Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi, dan Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Iskandar Hasan. "Sekalian juga memantau perkembangannya sudah sampai sejauh mana," ujar Marwoto.
Hingga kini, diduga masih dua anggota komplotan yang masih berkeliaran. Sebanyak 18 orang sudah dibekuk, termasuk yang tewas. Satu anggota komplotan terakhir ditemukan tewas pagi tadi sekitar pukul sepuluh pagi. Jasad satu anggota teroris yang bernama M Yusuf itu ditemukan tidak dalam kondisi utuh. Bagian pergelangan tangan ke atas sudah tidak ada.
Dari dua orang yang masih diburu, satu pelaku merupakan buron paling dicari. Pelaku yang paling diburu berciri rambut gondrong, membawa satu buah senjata AK-56, satu tas amunisi, dua buah granat dan memakai baju loreng.