Utus Adik Iparnya Serahkan Ijazah Asli ke Bareskrim, Apa Pesan Jokowi?

Yakup dan Wahyudi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA - Wahyudi Andrianto, adik ipar Presiden RI ke-7, Joko Widodo, telah rampung menyerahkan ijazah asli Jokowi ke Badan Reserse Kriminal, Bareskrim Mabes Polri. Ini terkait kasus dugaan ijazah palsu yang telah dilaporkan oleh Jokowi.

"Ya kami dipercaya Pak Jokowi untuk diutus membawa dokumen ijazah untuk menyerahkan di Bareskrim ini. Jadi sementara hanya diperintahkan seperti itu aja. Karena kita sebagai adik ipar dipercaya untuk membawa dokumen itu," ujar Wahyudi, Jumat, 9 Mei 2025.

Wahyudi menyebut tidak ada pesan khusus dari  Presiden RI dua periode (2014-2019 dan 2019-2024) itu. Dia mengaku cuma diminta oleh Jokowi untuk membawa saja.

"Tidak ada (pesan dari Jokowi). Hanya membawakan dokumen ini aja gitu. Untuk diserahkan ke Bareskrim," katanya.

Yakup Hasibuan selaku kuasa hukum Jokowi menambahkan, mereka cuma menyerahkan ijazah saja, tidak ada pemeriksaan. Mereka siap kalau ijazah yang diserahkan itu dilakukan uji laboratorium forensik guna mengecek keasliannya.

"Oleh karena itu hari ini kita sudah serahkan semuanya kepada pihak Bareskrim untuk ditindaklanjuti, untuk dilakukan uji lab forensik," kata Yakup.

Sebelumnya diberitakan, perwakilan keluarga Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), bakal datang ke Badan Reserse Kriminal Polri terkait aduan dugaan ijazah palsu dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA)

Hal tersebut dibenarkan Yakup Hasibuan selaku kuasa hukum Jokowi. Kata dia, pihaknya bakal menyerahkan dokumen yang diminta Bareskrim Polri tersebut.

"Betul kami memenuhi permintaan bareskrim untuk membawa dokumen ya," ujar dia, Jumat, 9 Mei 2025.

Eks Gubernur DKI dari Bang Yos hingga Anies Jadi Pembicara di JFF 2025, Jokowi Hadir?

Untuk diketahui, penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri mendalami aduan terkait dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi. Bareskrim akan mengumpulkan ijazah sekolah hingga kuliah teman-teman Jokowi sebagai bagian dari penyelidikan.

Dugaan ijazah palsu Jokowi itu dilaporkan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA).

IMC Pelita Logistik Bantah Kapal Dewi Iriana dan JKW Mahakam Terkait Jokowi

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Raharjo Puro menjelaskan kedatangan tim penyidik Bareskrim Polri dan Labfor ke Polresta Solo dalam rangka menindaklanjuti adanya laporan pengaduan dari TPUA terkait ijazah palsu Jokowi. 

Menurut dia, tim penyidik sudah melakukan kegiatan penyelidikan tak hanya di Solo. Namun, juga di Yogyakarta selama satu bulan.

Diam-diam Bareskrim Periksa Ahok Lagi Soal Kasus Korupsi Lahan Rusun Cengkareng

“Saat ini adalah kegiatan untuk mengambil sampel pembanding di mana itu salah satu dari kegiatan penyelidikan. Di mana kita memerlukan sampel pembanding untuk uji labfor," kata Djuhandhani di Polresta Solo, Kamis, 8 Mei 2025.

Ilustrasi kader Partai Solidaritas indonesia (PSI)

PSI Sebut Ada Satu Sosok Bakal Daftar Caketum Besok, Jokowi?

SC Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI), mengungkap ada satu sosok yang akan mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum (caketum) PSI besok atau lusa

img_title
VIVA.co.id
17 Juni 2025