- ANTARA/Anis Efizudin
VIVAnews - Banjir lahar dingin di Dusun Salam, Kecamatan Cangkringan, DIY, terus meluap sejak Senin petang kemarin, 3 Januari 2011. Dua jembatan putus dan Kantor Polsek Cangkringan rusak parah hingga tidak bisa lagi digunakan.
Dari pantauan VIVAnews.com, tidak ada lagi barang yang bisa diselamatkan dari Markas Polsek Cangkringan. Hanya satu unit komputer yang bisa diselamatkan. Melongok bagian dalam bangunan Polsek Cangkringan, timbunan material vulkanik Merapi dari mulai lumpur, pasir, tanah, dan batu sudah memenuhi ruangan. Tingginya mencapai sekitar 1,5 meter.
Bagian belakang Mapolsek Cangkringan juga rusak parah. Tembok belakang dijebol batu berdiameter sekitar dua meter. Barang-barang di dalam lemari juga sudah luluh-lantak.
Selain kerusakan parah di Mapolsek Cangkringan, banjir lahar dingin dari aliran Sungai Opak juga merobohkan dua jembatan. Satu jembatan di Dusun Salam dan di Dusun Panggang, Argomulyo, putus total akibat hantaman material vulkanik.
Banjir lahar dingin ini juga disebabkan hujan deras yang mengguyur sejak petang kemarin.
Akibat luapan lahar dingin, Sungai Soko yang berukuran kecil tak jauh dari Polsek Cangkringan sudah tidak berfungsi lagi. Sungai sudah dipenuhi lumpur hingga setinggi permukaan tanah. (Laporan: Erick Tanjung, DIY | kd)