Gempa Mentawai Petang Tadi Mirip Saat Tsunami

Tsunami Mentawai
Sumber :
  • FOTO ANTARA/Kris Hadiyanto-Setwapres

VIVAnews - Gempa berkekuatan 5,8 Skala Richter yang mengguncang Pagai, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Rabu, 5 Januari 2011 sempat membuat warga Sikakap berlarian menuju lokasi evakuasi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Sikakap Joskamatir yang dihubungi VIVAnews.com mengatakan, kondisi saat ini mulai stabil. "Suasana cukup aman, sejauh ini belum ada kerusakan akibat gempa tersebut," kata Joskamatir, Rabu 5 Januari 2010.

Ia mengaku, getaran gempa sempat dirasakan sekitar lima detik di Sikakap. Walaupun hanya sebentar, gempa berskala sedang ini dirasakan cukup kuat oleh warga di Sikakap. "Guncangan cukup kuat, hampir sama rasanya dengan gempa beberapa waktu lalu yang menimbulkan tsunami," kata dia.

Atas asumsi itu, ia belum bisa memprediksi kerusakan yang ditimbulkan gempa yang terjadi pukul 17.15 WIB itu pada sejumlah pulau lain. Menurut dia, hingga kini pihaknya belum mengetahui kondisi di sejumlah pulau lain yang lebih dekat dengan episentrum gempa.

"Kami sedang siaga, kalau ada laporan kerusakan kami segera bergerak," katanya. Intensitas gempa di Kabupaten Kepulauan Mentawai terbilang cukup tinggi sehingga masyarakat setempat sudah terbiasa dengan kondisi alam setempat.

"Jika terjadi gempa kami di sini (Sikakap) selalu seperti ini, berlari ke lokasi evakuasi. Daerah yang cukup tinggi," ujar dia.

Pusat gempa petang tadi berada pada koordinat 2,61 Lintang Selatan dan 99,95 Bujur Timur atau 15 km Barat Laut Pagai Utara. Gempa ini dinyatakan tidak berpotensi tsunami. Di Padang, guncangan ini tidak terlalu dirasakan warga kota.

Laporan: Eri Naldi l Padang I hs

Pj Bupati Purwakarta Ingatkan Integritas ASN dan Mitigasi Wabah DBD
VIVA Militer: Serangan udara militer Israel ke basis Iran

Drone Israel Berhasil Ditembak Jatuh, Pangkalan Militer Iran jadi Sasaran

Israel membuktikan ancamannya dengan melakukan aksi serangan balas dendam ke Iran. Sejumlah lokasi termasuk pangkalan militer angkatan udara jadi sasaran.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024