- www.fpi.or.id
VIVAnews - Bentrokan berdarah antara sekelompok massa dengan jamaah Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang, Banten saat ini sudah terkendali. Saat ini, petugas dari Polres Pandeglang mulai menguasai situasi pascabentrok.
Kapolres Pandeglang Alex Fauzy Rasyad saat dihubungi mengatakan, situasi saat ini mulai kondusif setelah Polres Pandeglang menurunkan ratusan petugas. "Kami sudah turunkan pasukan. Situasi sudah terkendali," katanya kepada VIVAnews.com, Sabtu, 6 Februari 2011.
Kapolres menyebutkan, hingga kini jumlah korban tewas sebanyak tiga orang. Luka berat lima orang dan luka ringan satu orang. "Total korban sembilan orang," katanya.
Sampai saat ini, polisi belum menetapkan tersangka atau memeriksa saksi terkait peristiwa bentrokan ini. "Kami masih berusaha mengendalikan situasi terlebih dulu. Dan sekarang sudah mulai reda," katanya.
Sebelumnya, sekelompok massa dari berbagai daerah di Pandeglang menyerbu 21 jamaah Ahmadiyah yang tengah bersilaturahmi di rumah Ustadz Suparman di Cikeusik, Banten. Bentrok tidak terkendali sehingga menimbulkan korban jiwa. (umi)