Kontras Pertanyakan Kasus Muchdi

Muchdi Pr bebas
Sumber :
  • Antara/ Ujang Zaelani

VIVAnews - Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) beraudiensi dengan Kejaksaan Agung. Dewan Pembina Kontras, Usman Hamid, mengatakan pihaknya menanyakan perkembangan kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir.

"Tanggapannya positif, nanti dikaji lagi akan ada tim kecil untuk membicarakan kelanjutan masalahnya," kata Usman, di Kejaksaan Agung, Jumat 11 Februari 2011.

Menurut Usman, Jaksa Agung akan mengkonsultasikan masalah tersebut dengan pejabat terkait. "Menkopolhukam, Kapolri, dan mungkin juga dengan Panglima TNI dan secara khusus mantan-mantan Jaksa Agung akan diajak bicara," imbuhnya.

Mantan Koordinator Kontras ini menambahkan, pertemuan tersebut juga membahas adanya peninjauan kembali perkara Muchdi Pr. "Salinan putusan sudah diterima oleh Kejagung . Jadi ya harus ada kelanjutannya," kata dia.

Jaksa Agung, Basrief Arief, membenarkan adanya pembahasan soal peninjauan kembali Muchdi. Namun kejaksaan belum mengambil sikap terhadap putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi jaksa. "Masih kita pelajari putusannya itu. Saya sendiri belum incharge dalam putusan itu," imbuhnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Suharto, membebaskan Muchdi PR dari segala dakwaan. Hakim meminta jaksa penuntut umum untuk membuktikan beberapa hal. Atas putusan itu, Jaksa kemudian mengajukan kasasi. Namun, permohonan jaksa tidak diterima majelis kasasi.

Munir terbunuh pada 2004 silam ketika dalam perjalanan menuju Belanda menggunakan maskapai Garuda. Berdasarkan hasil visum dokter forensik, Munir meninggal karena diracun dengan zat kimia, arsenik. Dalam kasus ini, bekas pilot Garuda Indonesia, Pollycarpus Budihari Priyanto telah dihukum pidana 20 tahun penjara.

Masalah dengan Ajudannya Memanas, Nikita Mirzani Tetap Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto
Jiexy

Ditangkap Pakai Ganja Bareng Chandrika Chika, Jeixy Dipastikan Bukan Atlet e-Sports Lagi

Pasalnya, pasca keluar, diketahui Jeixy cuma aktif menjadi seorang streamer game yang tak tergabung tim esport manapun.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024