Gara-gara Gayus, Paspor Indonesia Diragukan

Paspor Guyana dengan foto Gayus Tambunan
Sumber :
  • asianartist.com

VIVAnews - Terungkapnya paspor palsu Gayus Tambunan dianggap telah merusak citra Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM di mata dunia internasional.

Manipulasi Putusan MK soal Pilpres Lalu Diunggah di Tiktok, Pria di Riau Diciduk Polisi

"Kredibititas paspor dapat diragukan secara internasional karena kejadian itu," kata Kepala Biro Humas Imigrasi Baringbing, usai memberikan keterangan terkait kasus paspor palsu Gayus di Mabes Polri, Jakarta, Senin 28 Fabruari 2011. Baringbing mengaku, juga memberikan keterangan itu kepada penyidik Mabes Polri saat dimintai keterangan terkait proses keluarnya paspor palsu Gayus.

Menurut dia, paspor Gayus tidak dibuat di kantor imigrasi. Tapi, di paspor itu tertulis Kantor Imigrasi Jakarta Timur sebagai tempat pembuatannya. "Ini seolah-olah paspor itu benar, padahal tidak diproses dengan prosedur yang sebenarnya," ucap Baringbing.

Selain itu, muncul pula kesan paspor Indonesia bisa dibuat di luar Kantor Imigrasi. "Padahal tidak betul. Prosedur yang benar kan harus dibuat di kantor imigrasi," lanjut Baringbing.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Gayus diduga memiliki dua paspor palsu. Pertama, paspor palsu Gayus atas nama Sony Laksono, yang dibuat menggunakan data-data seseorang bernama Margareta yang berusia lima tahun.

Gayus menggunakan paspor atas nama Sony Laksono itu untuk bepergian ke beberapa negara. Padahal saat itu Gayus masih harus menjalani masa hukuman di rumah tahanan Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Untuk membuat paspor itu, Gayus diduga mengeluarkan uang sebesar
US$900 ribu.

Kedua, Gayus juga diduga memiliki paspor berkebangsaan Guyana dengan nama Yosep Morris. Sementara istrinya, Milana Anggraini, menggunakan nama Ann Morris. Paspor itu diduga dibuat seorang warga negara Amerika Serikat bernama John Jerome Grice.

Sejumlah pegawai Direktorat Imigrasi diduga terlibat dalam pembuatan paspor palsu Gayus ini. Sampai saat ini, sejumlah pegawai imigrasi telah dinyatakan melakukan pelanggaran. "Kemarin ada lebih dari 15 pegawai," jelas Baringbing.

Kantor Imigrasi, Baringbing melanjutkan, juga telah memeriksa petugas yang bertanggung jawab atas buku paspor di Imigrasi Jaktim. "Sudah diperiksa, katanya mereka tidak tahu bagaimana sampai buku keluar," kata dia. (umi)

Kronologi Anak Isa Bajaj Alami Kekerasan, Kemaluan Ditendang Hingga Berdarah-darah
Tambang terbuka Grasberg yang sudah digali PT Freeport Indonesia. Kini operasional Freeport fokus ke tambang bawah tanah.

Freeport Indonesia Setor Rp 3,35 Triliun Bagian Daerah dari Keuntungan Bersih 2023

PT Freeport Indonesia (PTFI) menyetorkan sekitar Rp 3,35 triliun bagian daerah, atas keuntungan bersih PTFI di tahun 2023.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024