- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Majelis Ulama Indonesia Sumatera Barat meminta pemerintah daerah agar secepatnya mengeluarkan keputusan terkait pelarangan aktivitas Ahmadiyah. Keinginan ulama dan ormas Islam di Sumbar ini untuk memberikan kejelasan dan kepastian pada masyarakat.
“Kemarin kami audiensi dengan gubernur (Sumbar) dan sempat menyinggung mengenai pelarangan penyebaran Ahmadiyah dengan SK Gubernur,” kata Ketua MUI Sumbar Syamsul Bahri Khatib, 4 Maret 2011.
Terkait ekspansi ajaran Ahmadiyah di Sumbar, MUI mengakui terjadi perluasan organisasi pasca dikeluarkannya Surat Keputusan Bersama tiga menteri. Hanya saja, ujar Buya Syamsul, MUI tidak memiliki data rinci terkait pertumbuhan jemaah Ahmadiyah tersebut.
“Dari laporan yang kami terima, memang begitu. Tapi kami berharap umat tidak cepat terpancing untuk melakukan tindakan-tindakan anarki,” ujarnya.
MUI Sumbar mendesak agar kepala daerah di Sumbar secepatnya mengeluarkan pelarangan terhadap aktivitas Ahmadiyah di Sumbar seperti yang telah dilakukan di beberapa daerah lain. Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur dan Jawa Barat telah terlebih dahulu mengeluarkan SK pelarangan penyebaran Ahmadiyah di daerah masing-masing.
Pemprov Sumbar sejauh ini belum bersikap terkait keinginan yang diutarakan MUI. Menurut ajudan gubernur, Rafki, Gubernur Irwan Prayitno akan membahas hal tersebut sepulangnya dari ibadah umroh. “Bapak mau umroh dulu, mungkin sepulang umroh hal ini akan dibahas. Sepengetahuan saya, gubernur belum mengeluarkan SK terkait itu (pelarangan Ahmadiyah),” ujar Rafki.
MUI Sumbar berharap gubernur segera merespon keinginan umat sehingga persoalan Ahmadiyah tidak berlarut-larut. “Sebagian besar ulama di dunia sepakat tentang kesesatan ajaran Ahmadiyah. Atas dasar itu kami berharap agar pemerintah daerah menyegerakannya,” ujarnya.
Ketegangan umat Islam dengan jemaat Ahmadiyah di Padang sempat terjadi tahun 2008. Saat itu,terjadi penurunan plang nama Ahmadiyah secara damai. Ketegangan muncul saat Walikota Padang Fauzi Bahar dan sejumlah tokoh agama di Padang ‘dipaksa’ salat Jumat berjamaah di masjid Mubarak milik Ahmadiyah yang diimami Ketua Jemaah Ahmadiyah Padang Sjaiful Anwar.
Laporan: Eri Naldi | Sumatera Barat, umi
10 Tips Mencegah Aksi Kekerasan Antar Siswa di Sekolah
Untuk mencegah terjadinya aksi kekerasan di lingkungan sekolah, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti oleh guru, orang tua, dan siswa:
