'Jangan Cari Kambing Hitam soal Impor Beras'

Stok Beras
Sumber :
  • ANTARA/Arief Priyono

VIVAnews - Menteri Pertanian, dan Direktur Utama Badan Urusan Logistik diminta untuk tidak mencari kambing hitam, soal impor pangan yang diperkirakan akan membuat harga beras turun saat memasuki panen raya.

Wakil Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Komisi IV DPR RI, Viva Yoga Mauladi menjelaskan, harusnya Mentan, Suswono bertanggungjawab atas produksi pangan, terutama beras.

Dari laporan resmi Mentan yg disampaikan ke komisi IV DPR, pada 2010 produksi beras Indonesia surplus 4,2 juta ton. "Pertanyaannya kalau surplus beras, kenapa harus impor 1,5 juta ton," ujarnya.

Dijelaskan dia, persoalan ini karena Bulog belum maksimalkan fungsi komersialnya. Pada 2010, dari target 3,5 juta ton hanya terealisasi 1,89 juta ton beras yang diserap.

Karena itu, Viva Yoga Mauladi meminta kepada instansi pemerintah yang terkait hal ini tidak usah lempar tanggungjawab atau mencari kambing hitam.

"Mentan bertanggunggjawab atas produksi beras, Bulog bertanggungjawab atas penyerapan beras dan memastikan Cadangan Beras Nasional (CBN) aman dan tercukupi, Menteri Perdagangan bertanggungjawab atas distribusi dan kondisi pasar agar tidak membuat petani semakin merana," ujarnya

Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi mengatakan, impor dilakukan untuk melindungi petani agar harga tetapĀ  bisa terjaga stabil. Impor beras juga diperlukan untuk menjaga stok agar dalam menghadapi cuaca ekstrim, Indonesia tidak kelabakan.

Menurut Bayu, harga beras internasional memang sedang berfluktuasi karena cuaca ekstrim. Tiga bulan terakhir, harga beras di pasar internasional naik 11-18 persen. Sementara itu, harga beras di dalam negeri, selisihnya dengan luar negeri cukup tinggi yakni antara 3-8 persen. (umi)

Trik Inisiatif Perbaiki Fundamental, Turunkan Rasio Kredit Berisiko (LAR) Hingga Dibawah 35%
Kegiatan penambangan Bumi Resources.

Kinclong Sepanjang Hari, Nilai Transaksi Perdagangan Saham BUMI Capai Rp 412 miliar

Saham emiten batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ditutup menguat 18 poin atau 21,18 persen.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024