Saksi: Ba'asyir Terima Rp350 Juta untuk Jihad

Abu Bakar Ba'asyir
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Ustad Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) Jakarta, Abdul Haris Zaenudin, mengaku kenal pertama kali dengan Abu Bakar Ba'asyir pada 2000. Dalam sebuah pertemuan di restoran Abu Nawas Matraman, kata Haris, Ba'asyir memberitahu ada program jihad.

Hal ini dia sampaikan saat bersaksi untuk terdakwa terorisme Abu Bakar Ba'asyir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 14 Maret 2011. Abdul Haris merupakan satu dari tiga saksi kasus ini yang tak mau diperiksa di ruang sidang. Mereka memilih bersaksi secara telekonferensi dari Rutan Brimob. "Abu Bakar Ba'asyir memberi tahun ada program jihad dan membutuhkan dana," kata dia.

Dalam pertemuan itu, kata dia, Baharudin Usman lantas menyumbang Rp150 juta dan Syarif Usman Rp200 juta. "Total Rp350 juta. Infaq itu langsung diserahkan kepada Jafar."

Dalam kesaksiannya, Abdul Haris juga mengungkapkan bahwa rekaman pelatihan militer diputar beberapa kali di sejumlah tempat, termasuk kantor JAT. "Tujuannya sebagai bukti bahwa uang itu tidak diselewengkan. Uang itu dipakai buat latihan militer," jelasnya.

Menurut Islam, sambungnya, mengambil dana rampasan dari orang kafir (fai) tidak sama dengan perampokan. "Senjata itu untuk memerangi orang-orang kafir yang memerangi Islam," kata dia.

Nasib Tragis Kucing Okin: Dikabarkan Mati, Rachel Vennya Ungkap Fakta Mengejutkan!

Sidang ini berlangsung tanpa kehadiran Ba'asyir dan pengacaranya setelah mereka melakukan aksi walk out, di awal sidang. Kubu Ba'asyir tidak keberatan dengan pemeriksaan saksi secara telekonferensi. 

Namun, majelis hakim tetap melanjutkan sidang meski tanpa kehadiran terdakwa. (umi)

Berikut Adalah Part Mobil yang Wajib Dicek Sebelum Digunakan Mudik Lebaran
Layanan Bengkel Siaga Suzuki 2024

Suzuki Siapkan 66 Bengkel Siaga Dukung Mudik Lebaran 2024

Tradisi mudik Lebaran tahun ini diprediksi akan kembali ramai setelah dua tahun terhambat pandemi COVID-19. Untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan pemudik, PT Suzuki I

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024