SBY: Zakat Itu Wajib, Bukan Pilihan

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghimbau warga negara yang beragama Islam dan mampu untuk membayar zakat. Tujuannya, untuk membantu mengurangi angka kemiskinan di Indonesia.

Presiden menambahkan, zakat sifatnya wajib. "Zakat itu wajib, bukan pilihan," kata Presiden, dalam sambutan sosialisasi zakat, di Istana Negara, Kamis 17 Maret 2011

Indonesia sebagai negara dengan umat Islam yang terbesar di dunia, kata Presiden, banyak yang mampu mengeluarkan zakat.  Namun, tahun lalu jumlah zakat yang dikeluarkan warga Indonesia baru sebesar Rp1,5 triliun.

Tisu Magic hingga Minyak Lintah Papua Ditemukan Saat Olah TKP Pembunuhan Wanita Open BO

Menurut dia, hal itu masih kecil jika dibandignkan dengan jumlah penduduk dan negara lain. "Bandingkan dengan Malaysia dan negara lain," kata dia.

SBY, sempat berkelakar di tengah pidatonya. "Mungkin berita ini kurang menarik bagi pers, tidak sensasional," kata dia

Beda Sikap Ria Ricis dan Teuku Ryan Memperlakukan Orang Tua, Pantesan Susah Rujuk

Presiden melanjutkan, boleh saja bersikap kritis, namun jangan lupa membayar zakat. "Kritis-kritis lupa membayar zakat," ujarnya.

Ketua Badan Amil Zakat Nasional, Didin Hafidudhin, dalam laporannya mengatakan pada tahun 2010 zakat yang terkumpul berjumlah Rp1,5 triliun. Sementara jumlah mustahiq, atau mereka yang berhak menerima zakat berjumlah 2,8 juta atau sekitar 9,03 persen dari jumlah penduduk miskin di Indonesia.

Gubernur BI Proyeksikan Rupiah Baru Balik ke Rp 15.000-an pada Kuartal IV-2024
Ilustrasi penipuan di online

Waspada Penipuan Kerja Paruh Waktu yang Marak di Shopee

Seorang Ibu Rumah Tangga di Bogor bernama Jehan, menjadi korban penipuan berkedok kerja paruh waktu Shopee. Ia kehilangan uang hingga Rp131 juta, karena tergiur dengan im

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024