- Vivanews/ Amatul Rayyani
VIVAnews - Tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL), Ulil Abshar Abdalla, kembali dikirimi paket mencurigakan. Paket itu berupa amplop besar.
"Kami sudah mendapat laporan demikian, dan kami saat ini sudah meluncur ke lokasi," kata Kepala Humas Polres Jakarta Timur, Kompol Didik Haryadi, saat dihubungi VIVAnews.com, Jumat 18 Maret 2011.
Paket itu kembali dikirimkan ke Komunitas Utan Kayu, Jakarta sekitar pukul 15.25 WIB. "Kami menerima laporan sekitar pukul 15.45," ujarnya. "Saat ini tim Gegana juga sudah meluncur ke lokasi."
Pada Selasa 15 Maret, Ulil juga menerima kiriman paket buku yang berisi bom. Bom dirangkai di dalam buku yang berjudul "Mereka Harus Dibunuh Karena Dosa-dosa Mereka terhadap Islam dan Kaum Muslimin" meledak. Tiga orang luka-luka karena ledakan itu. Semua korban telah dilarikan ke rumah sakit.
Paket coklat itu berisi buku lengket yang dkirim seseorang bernama Sulaiman Azhar yang beralamat di Jalan Bahagia, Gg Panser No 29, Ciomas Bogor, Jawa Barat.
Selain ke KBR 68H, tiga paket bom lain dikirimkan juga ke Kantor Badan Narkotika Nasional, kediaman Japto S Soerjosoemarno, dan kediaman musisi Ahmad Dhani.
Paket buku yang diterima Ahmad Dhani berjudul 'Yahudi Militan' dikirim atas nama Alamsyah Muchtar, S.Sos, alamat Jalan Dermaga 21, Bogor, Jawa Barat.
Dan hari ini, sebuah bom meledak di klaster 55 yang berjarak 1 kilometer dari pintu masuk Perumahan Kota Wisata, Cibubur. Bom meledak sebelum berhasil dijinakkan. (umi)