Bencana Jepang

Tim Khusus RI Sudah di Wilayah Paling Parah

Tsunami hantam Jepang
Sumber :
  • AP Photo/Kyodo News

VIVAnews -- Gempa dan tsunami Jepang mengingatkan bangsa Indonesia akan musibah serupa yang bahkan lebih mematikan, Tsunami Aceh 2004. Sebagai bentuk solidaritas, warga masyarakat mengumpulkan bantuan untuk dikirimkan ke Jepang.

Namun, Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa mengingatkan, bantuan dari masyarakat ini bisa jadi sia-sia. "Sumbangsih dari masyarakat madani mohon dikoordinasikan dengan Kementerian Luar Negeri, sebab, ada yang khusus. Pemerintah Jepang hanya menerima bantuan khusus, jangan sampai mubazir," kata Marty dalam jumpa pers di kantor Kementrian Luar Negeri, Jakarta, Sabtu 19 Maret 2011 sore.

Dijelaskan Menlu, sejauh ini pemerintah Indonesia telah memberikan sejumlah bantuan ke Jepang. "Komitmen menyumbang US$2 juta, juga pengiriman tim reaksi cepat, Saat ini 15 orang sudah tiba di Tokyo. Tim berangkat ke Miyagi, sudah bergerak ke wilayah bencana parah," tambah dia.

Tim, jelas Marty, fokus untuk membantu WNI dan warga negara lain yang belum terjangkau bantuan pemerintahnya. Juga, "bantu selimut, 1.700 lagi. Sudah tuntas 10.000 seperti keinginan Jepang."

Pemerintah Indonesia, tambah Marty, juga menggalang solidaritas dari negara-negara anggota ASEAN. "Kita memiliki kewajiban tampil proaktif, bukan saja emergency, juga fase pasca tanggap darurat, diplomasi sedang bekerja," pungkas Menlu.

Tim Indonesia Letnan Kolonel Infantri M. Sokhir diberangkatkan ke Jepang Kamis malam, 17 Maret 2011. tim sudah dilatih dengan pengetahuan, keahlian, dan perlengkapan dalam menangani bencana. Kesiapan ini juga termasuk dalam menangani korban radiasi akibat ledakan reaktor nuklir di Fukushima.

Tim merupakan gabungan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencanan (BNPB), Kementerian Kesehatan, TNI, Badan SAR Nasional, dan Palang Merah Indonesia.

Budi Arie Sebut Hak PDIP Nyatakan Jokowi-Gibran Bukan Kader Lagi
Situs judi online.

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto sebut 3,2 Juta Orang Indonesia Main Judi Online

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menggelar rapat koordinasi pembentukan satuan tugas (satgas) judi online bersama beberapa kementerian/lembaga pada Selasa, 23 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024