Gelapkan Uang, Pegawai KPK Tak Cukup Dipecat

KPK
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Anggota Komisi III DPR, Bambang Soesatyo, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi menerapkan hukum sama terhadap mantan staf bendahara KPK, berinisial EL, yang diduga menggelapkan uang Rp200 juta.

“Tidak cukup dengan pemecatan, harus ada proses hukumnya,” kata Bambang, ketika dihubungi VIVAnews, Sabtu, 26 Maret 2011.

Bambang mengatakan, seharusnya, selain melakukan proses pemecatan, KPK juga melapor ke polisi. ”Ini kan kriminal, setelah KPK melakukan pemeriksaan internal, biar dilanjutkan dan ditangani kepolisian,” kata dia.

Politisi Partai Golkar ini menambahkan, KPK sebagai institusi yang menjadi harapan masyarakat dalam memberantas korupsi harus bisa memberi contoh yang baik kepada kepolisian dan kejaksaan. Salah satunya dengan melakukan proses hukum terhadap mantan pegawainya tersebut.

Kedepannya, kata dia, KPK bukan hanya melakukan pembenahan manajemen keuangan internal, tetapi juga pengambilan langkah hukum ke dalam. KPK juga harus memperketat pengawasan internal terhadap para pegawainya.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK, M Jasin, mengatakan bahwa KPK akan melakukan pengusutan terhadap kasus tersebut. Tujuannya, untuk mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan tindak pidana yang dilakukan EL. Menurutnya, kasus ini internal KPK

Sekadar diketahui, EL diduga melakukan penggelapan uang sebesar Rp200 juta. KPK telah melakukan pemeriksaan internal terkait tindakan tersebut. Hanya, KPK baru menjatuhkan sanksi berupa pemecatan terhadap EL.

Selain itu EL juga diminta untuk mengembalikan dana yang digelapkannya. Meski demikian KPK belum melaporkan tindakan tersebut kepada polisi. Alasannya, karena EL sudah mengembalikan uang tersebut dan hanya kesalahan administrasi. (umi)

Alasan PDIP Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Suku Bunga BI Naik Diproyeksi Topang Penguatan IHSG, Cek Saham-saham Berpotensi Cuan

Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 6 poin atau 0,09 persen di level 7.167, pada pembukaan perdagangan hari ini.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024