Nasib Dua Ferarri dan Mercy Malinda Dee

Mobil Ferrari dan Mercy milik Inong Melinda alias Melinda Dee yang disita
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Mulai Jumat lalu, 1 April 2011, ada pemandangan menarik di muka Gedung Badan Reserse dan Kriminal Polri. Tiga buah mobil mewah diparkir berjejer: Ferrari merah seri F-430 Scuderia, Mercedez Benz putih seri E 350 dua pintu, dan Ferrari merah seri California. Semuanya milik satu orang, Malinda Dee alias Inong Melinda.

Tak ayal keberadaan mobil senilai miliaran rupiah itu mengundang decak kagum. Entah berapa ratus tangan yang sudah meraba body mobil, bahkan ada yang iseng berfoto gaya di depannya. Kapan lagi bisa mejeng di depan Ferarri?

Sepengamatan VIVAnews, hingga Sabtu sore, tiga mobil itu masih diparkir di tempat yang sama, tanpa penjagaan khusus. Mobil yang tidak diberi penutup itu kini tak lagi kinclong, sudah berdebu.

Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Anton Bahrul Alam mengatakan, mobil-mobil mewah yang dijadikan barah bukti tersebut menjadi tanggung jawab Polri. "Barang bukti yang disita penyidik menjadi tanggung jawab penyidik" katanya kepada VIVAnews.com. "Kalau di lingkungan Mabes Polri, dijaga sama petugas di sana."

Selain tiga mobil itu, Polri telah menyita mobil Hummer bernomor polisi B 18 DIKĀ  yang ditempatkan di rumah penyimpanan benda sitaan negara di Jakarta Utara.

Lalu, sampai kapan tiga mobil mewah itu dipajang di Mabes Polri?

Pendaftaran Petugas PPK Dimulai, KPU Depok Akan Rekrut 55 Orang

"Selesai rilis, besok hari Senin 4 April juga dikirim ke sana (rumah penyimpanan)," tambah mantan Kapolda Jawa Timur itu.

Mobil Hummer Malinda diketahui atas nama suaminya, seorang artis layar lebar berinisial AG. Sementara, tiga mobil lainnya diambil dari dua lokasi berbeda, apartemen di Pacific Place Apartment dan Capital Residence.

Selain empat mobil 'wah' itu, polisi juga telah menyita apartemen mahal milik Malinda. Pundi-pundi hartanya juga jadi target, uang senilai hampir Rp20 miliar di rekeningnya kini di tangan polisi.

Malinda yang berposisi sebagai manajer customer relations itu telah bekerja selama 20 tahun di Citibank. Melinda mengaku telah menjalankan aksinya selama tiga tahun dengan dibantu beberapa orang di Citibank.

Dari tiga nasabah, ia menggasak uang Rp17 miliar. Sekali beraksi, wanita seksi berusia 47 tahun itu bisa mencomot Rp1 miliar hingga Rp2 miliar. Polisi yakin, masih ada korban Malinda lain. (kd)

Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta.

Penjelasan BI soal Layanan Alipay Mau Masuk Indonesia

Bank Indonesia (BI) buka suara, soal Ant Group yang berencana memperluas layanan Alipay+ di Indonesia pada tahun 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024