9 Saksi Kebakaran Pertamina Cilacap Diperiksa

Tangki minyak kilang Pertamina RU IV Cilacap yang terbakar
Sumber :
  • Antara/ Idhad Zakaria

VIVAnews - Polres Cilacap memeriksa sembilan saksi dalam kasus kebakaran kilang minyak di Unit Pengolahan IV Pertamina Cilacap, Jawa Tengah. Salah seorang saksi yang diperiksa berada pada jarak 300 meter dari api dan ledakan pertama.

"Dari sembilan saksi itu, lima orang merupakan warga yang tinggal di sekitar kilang," kata Kapolres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Rudi Dharmoko di Pertamina Cilacap, Jawa Tengah, Minggu 3 April 2011.

Sedangkan dua saksi lainnya adalah karyawan rekanan Pertamina Cilacap. Dua orang saksi lainnya merupakan anggota polisi yang bertugas menjaga objek-objek vital, termasuk kilang minyak yang terbakar. "Dari keterangan sembilan saksi, kami belum dapat menyimpulkan penyebab utama terjadinya kebakaran," kata Rudi.

Sementara, salah seorang saksi yang juga karyawan rekanan Pertamina, Agung, mengaku berada tak jauh dari lokasi kejadian saat ledakan pertama pada Sabtu dini hari 2 April lalu terjadi. Agung yang berada sekitar 300 meter dari kilang itu tidak mengetahui penyebab kebakaran.

"Saat itu, saya baru selesai melakukan pekerjaan di kawasan kilang 50. Kemudian saat perjalanan pulang, masih di dalam kilang, saya merasakan hawa panas," kata Agung di Pertamina Cilacap.

Agung lalu melihat titik api yang berasal dari pipa yang terus merembet ke kilang 3101 (tangki I). Bersamaan dengan itu, Agung mendengar suara ledakan. Kebakaran hebat pun terjadi hingga 29 jam lebih.

Api menjalar ke dua tangki lainnya. Hingga Minggu siang ini, api di tangki satu sudah mulai padam. Sedangkan dua tangki lainnya masih terlihat kepulan asap hitam.

Surya Paloh Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem Jadi Gabung Koalisi?

Laporan: Robi| TvOne, Cilacap

Konferensi Pers Kemnaker perihal SE THR Keagamaan 2024

Terbitkan SE THR Keagamaan 2024, Kemnaker Imbau Perusahaan Berikan THR ke Ojol dan Kurir Logistik

Kemnaker mengimbau kepada perusahaan yang bergerak di bidang ojek online (ojol) dan kurir logistik agar memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024