Malinda Transfer Dana Sesuai SOP Citibank

Malinda Dee
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Polisi menemukan bukti-bukti adanya tranfer dana dan penarikan uang nasabah Citibank yang dilakukan tersangka Malinda Dee alias Inong Malinda, tanpa sepengetahuan nasabah terkait. Transfer dana itu dilakukan beberapa kali  sesuai dengan prosedur yang berlaku di Citibank. Ada orang lain terlibat?

"Penarikan dan transfer dana dalam suatu bank dilakukan melalui prosedur dan sistem yang berlaku, sesuai dengan SOP (Standar Prosedur Operasional) yang ditetapkan,"  kata Direktur Ekonomi Khusus Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi Arief Sulistyo di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Senin 11 April 2011.

Menurut Arief, karena transfer dana sesuai prosedur, maka sifatnya berjenjang dan bertahap melalui petugas lainnya, yang secara berjenjang melakukan verifikasi dan persetujuan terhadap transfer atau penarikan yang diajukan tersangka.

Berkat transfer dana itulah akhirnya terjadi peralihan kepemilikan, dari rekening nasabah Citibank ke rekening lain yang dituju. "Sampai saat ini, penyidik masih mendalami keterlibatan pihak lain di samping tersangka Malinda dalam proses transfer sesuai dengan SOP itu," ujar Arief.

Hingga kini, selain Malinda, polisi juga sudah menetapkan teller Citibank berinisial D sebagai tersangka. Tetapi, D tidak ditahan hanya dikenakan wajib lapor.

Berdasarkan pengakuan kepada polisi, D tidak menerima aliran dana. Dia hanya berutang budi kepada Malinda sehingga berkenan memenuhi permintaan Malinda, untuk melancarkan aksinya.

"Tersangka MD sebagai relation manager, diduga telah beberapa kali melakukan penarikan dan transfer dana nasabah Citibank yang dikelolanya tanpa ada perintah dari pemilik rekenaing," tambah Arief.  (umi)

Prediksi Semifinal Piala FA: Coventry City vs Manchester United
Politisi DPP PKB, Daniel Johan

DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya

Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024