Syarif Tak Bisa Dikubur di Kompleks Keraton

Polisi menunjukkan wajah pelaku bom bunuh diri di Cirebon
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean

VIVAnews - Keraton Kanoman Cirebon mengakui bahwa pelaku bom di Mapolresta Cirebon, Muchamad Syarif atau MS, memiliki silsilah keluarga bangsawan. Demikian diungkapkan Juru Bicara Keraton Kanoman, Ratu Arimbi Nurtina, saat ditemui di Komplek Keraton Kanoman, Cirebon, Senin, 18 April 2011.

"Setelah melakukan pendataan ulang dari garis silsilah keluarga Keraton Kanoman, yang disebut MS betul anak Sri Mulat. Memang almarhum adalah kerabat Keraton," Kata Ratu Arimbi.

Menurutnya, Keraton Kanoman merupakan lembaga keraton yang memiliki banyak anggota dan tersebar dengan jumlah ribuan. Syarif tidak terdaftar dalam keluarga keraton (KK), meski ia putra Sri Mulat.

"Dia tidak terdaftar dalam KK, meskipun almarhum putra Ibu Sri Mulat karena memang tidak mendaftarkan diri secara tertulis," jelas dia.

Ibu Syarif, Sri Mulat, merupakan generasi keenam dari Sultan Imanudin dan bergelar Ratu. Dia terdaftar sebagai anggota Keraton Kanoman pada 2007 dan mendapat pengakuan silsilah. Namun begitu, kata adik kandung Sultan Kanoman Cirebon ini, silsilah dia sangat jauh, karena sejak keluar dari keraton sudah hidup sendiri.

"Secara lahiriah dia betul Ibu Ratu Sri Mulat. Karena dia menikah dengan orang luar, putranya tidak boleh bergelar Elang. Jadi, dia sudah tercampur," jelasnya.

Terkait prosesi pemakaman MS, pihak keluarga belum meminta ijin kepada Keraton Kanoman. Ratu Arimbi juga tidak menjamin MS bisa dimakamkan di komplek pemakaman Sunan Gunung Djati.

"Jadi, memang dari silsilahnya tidak bisa di sana. Secara aturan tidak bisa. Kami juga belum mendapat laporan dari keluarganya," ujar Ratu Arimbi. "Kalau masalah perilakunya, dari Kesultanan Kanoman tidak ikut campur." (kd)

Potret Layanan Ratusan Mitra Utama Bea Cukai Tanjung Priok
Ilustrasi narkoba.

Beberapa Selebgram Ditangkap Polres Jaksel, Siapa Saja Mereka?

Menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Ade Rahmat Idnal. Adapun penangkapan beberapa selebgram ini dilakukan kemarin malam.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024