Gegana Tinggalkan Lokasi Bom Serpong

Ilustrasi/Personel gegana bawa robot penjinak bom
Sumber :
  • Antara/ Muhamad Nasrun

VIVAnews - Tim Gegana telah meninggalkan lokasi ditemukannya benda mencurigakan yang diduga bom di Jalan Telaga Gading Serpong, Desa Cihuni, Kabupaten Tangerang, tidak jauh dari Gereja Christ Cathedral, Serpong.

Dari pantauan VIVAnews.com di lokasi Kamis, 21 April 2011, tim Gegana yang sebelumnya sempat memasang garis polisi untuk mempermudah proses penanganan bom, kini telah membolehkan sejumlah jurnalis untuk sedikit mendekat.

Kemungkinan telah selesainya upaya penanganan bom juga terlihat dari sejumlah tim penjinak bom yang sudah meninggalkan tempat kejadian perkara sekitar 10 menit yang lalu.

Namun, aparat kepolisian hingga saat ini belum mengizinkan jemaah ataupun wartawan untuk masuk ke dalam gereja. Hal itu dikarenakan gereja masih diportal oleh aparat keamanan.

Hingga saat ini, aparat kepolisian belum memberikan pernyataan resmi mengenai pelaksanaan evakuasi barang yang diduga bom oleh tim Gegana.

Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam ketika dihubungi VIVAnews.com memperkirakan bom di Serpong itu rencananya akan diledakkan pada saat Paskah, menggunakan sebuah alat kendali jarak jauh. "Rencananya itu akan diledakkan besok, pada saat ibadah (Jumat Agung) dilaksanakan," tambah dia.

Untuk diketahui, selain dekat tempat ibadah, benda mencurigakan berbentuk ransel diletakkan di jalur pipa gas milik PT Perusahaan Gas Negara, Tbk. (kd)

Mendag Sebut Revisi Kebijakan Impor Rampung Pekan Ini, Simak Ketentuannya
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo

Gubernur BI Proyeksikan Rupiah Baru Balik ke Rp 15.000-an pada Kuartal IV-2024

Bank Indonesia (BI) memproyeksikan, nilai tukar rupiah akan terus ada di level Rp 16.000 per dolar AS hingga kuartal III-2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024