Adik Kandung Syarif Tersangka Bom Cirebon

Polisi menunjukkan wajah pelaku bom bunuh diri di Cirebon
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean

VIVAnews - Markas Besar Polri menetapkan dua tersangka lagi kasus bom bunuh diri di Masjid Az Dzikra Markas Polresta Cirebon. Dua tersangka itu yakni Dede dan Basuki, adik kandung Muchamad Syarif.

"Iya. Mereka sedang diperiksa sebagai tersangka," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar, di Markas Besar Polri, Selasa 26 April 2011.

Apa peran dua tersangka itu? Menurut Boy Rafli, keduanya diduga mengetahui rencana aksi teror yang dilakukan pelaku Muchamad Syarif. Tapi, meski mengetahui rencana itu keduanya tidak melaporkan kepada pihak berwajib.

Selain tidak melapor adanya rencana aksi teror, berdasarkan hasil pemeriksaan tim penyidik, Dedi dan Basuki diduga turut andil dalam bom bunuh diri pada saat salat Jumat itu. "Ada dugaan memberikan bantuan," kata Boy.

Mengenai bantuan yang dimaksud itu, Boy tidak menjelaskan secara rinci. "Itu sedang coba diungkap, minimal ya tenagalah," kata Boy. Kedua tersangka itu kini sudah ditahan di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Syarif sendiri merupakan pemain baru dalam jaringan teroris yang pernah beraksi di Indonesia. Meski pemain baru, di Kota Cirebon nama M Syarif terkait beberapa kasus kriminal.

M Syarif merupakan buron kasus perusakan Alfamart. Dia juga diduga turut dalam aksi penyerangan massa Ahmadiyah di Kuningan, Jawa Barat. Terakhir, nama Syarif disebut dalam kasus dugaan pembunuhan anggota TNI di Cirebon. (umi)

Berteduh Sambil Main HP, 3 Anggota TNI Tersambar Petir di Dekat Mabes Cilangkap
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Kemenag Pastikan 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Saat ini, data jemaah haji Indonesia yang masuk sebanyak 216.692. Dari jumlah itu, sebanyak 207.527 jemaah datanya sudah diverifikasi untuk diajukan penerbitan visanya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024